Mohon tunggu...
yani padekan
yani padekan Mohon Tunggu... -

a freelance and amateur writer... pengin sharing and dapat masukan dari semuanya... thankz...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gelap Binti Poek bin Peteng

16 Oktober 2010   07:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:23 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

mendung semacam lebah bergantung
gelegar langit serupa gemetar
detak jantung kelam bergulung
gelenyar hati merupa samar
di pucat wajah yang menerawang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun