Mohon tunggu...
Inovasi

Dampak Literasi Media Digital di Kalangan Mahasiswa

18 Juli 2018   21:34 Diperbarui: 18 Juli 2018   21:59 3964
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Berbicara mengenai literasi, saat ini menjadi perbincangan yang sangat hangat. Seiring dengan berkembangnya teknologi yang semakin maju dan berkembang, mendorong terjadinya perubahan dalam konteks literasi itu sendiri. Literasi secara sederhana dapat diartikan sebagai melek huruf, kemampuan dan kecakapan baca tulis kini semakin didalami dan disosialisaikan kepada masyarakat.

Literasi media menjadi salah satu bentuk dari literasi, yang secara tidak langsung juga tidak terlepas dari namanya informasi. informasi menjadi salah satu hal yang paling penting dalam kehidupan manusia, karena dengan informasi manusia dapat melakukan berbagai macam hal. Awalnya literasi media berisi kajian tulisan dan diskusi dikalangan para pakar atau ahli komunikasi saja, namun seiring waktu berkembang menjadi sebuah gerakan yang dilakukan para aktivis dan organisasi literasi media guna secara nyata juga memberikan pendidikan untuk pentingnya memiliki kemampuan literasi media dalam menghadapi konten-konten yang disajikan oleh media.

Tidak kalah penting dengan literasi media, selain itu literasi digital juga sangat berkaitan dengan literasi media untuk mengakses adanya sebuah informasi. Literasi digital berfokus pada akses informasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi serta solusi atas sulitnya mengakses informasi karena sudah ada layanan internet yang mempermudah dalam berbagai aktivitas masyarakat. Dari waktu ke waktu informasi terus mengalami perkembangan yang juga diikuti dengan perkembangan media elektronik dan telekomunikasi yang saat ini lebih sering disebut dengan media baru atau new media.

Sudah banyak beberapa penelitian yang membuktikan betapa besarnya pengaruh media baru dalam hidup bermasyarakat terutama pada generasi muda khususnya mahasiswa. Salah satunya pengaruh pola pikir, perubahan pola pikir yang cenderung mengumbar self disclosure di media sosial, serta kecenderungan yang membuat seseorang menjadi lebih konsumtif.

Tanpa disadari media begitu memenuhi keseharian hidup kita dan pengaruhnya pun juga tak kita sadari. Media memberikan  informasi, menghibur, menyenangkan, kadang mengganggu kita. Media membantu mendefinisikan kita, mereka membentuk realitas kita (Baran, 2011 :4).

Kehidupan mahasiswa saat ini bisa diumpamakan tidak gaul bila tidak menenteng gadget yang keren dan canggih. Kebutuhan mahasiswa akan media digital semakin hari semakin menjadi sebuah kebutuhan primer. Mahasiswa memiliki ketergatungan yang begitu tinggi untuk selalu mencari informasi di internet melalui gadget.

Kedekatan mahasiswa dengan media digital membawa perubahan yang sangat berarti besar. Perubahan yang telah terjadi dan sedang berproses membawa mereka menjadi lebih mudah dan efisien dalam mendapatkan akses  terhadap informasi yang disajikan tanpa harus susah-susah mencari dibuku atau mentahnya.

Namun sayangnya, kedekatan media digital dengan mahasiswa yang sangat erat tersebut selain membawa dampak positif juga dampak buruk, seperti dibawah ini :

Dampak positif

+ semakin mudah dan efisien untuk mencari sumber informasi

+ untuk membantu proses pembelajaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun