Oleh: Dwi Lestari Wiyono
Sebuah pasar di jalan Pedati Bogor menunjukkan keramaian pengunjung di siang hari terik pada hari Kamis kemarin. Rupanya terik mentari yang menyengat tak menghalangi para pengunjung untuk berkunjung silih berganti ke dalam pasar.Â
Suara teriakan nyaring para pedagang disertai sesekali bunyi klakson deru kendaraan roda dua, serta wangi kopi dari sebuah toko kopi legendaris menjadi latar situasi pasar siang ini.
Seperti terpantau pada hari Kamis kemarin harga-harga sejumlah bumbu dapur seperti cabai, bawang, tomat masih menunjukan harga yang relatif stabil bahkan cenderung turun untuk beberapa bahan.Â
Sebagai perbandingan bawang merah dan bawang putih masih bertahan di harga Rp 32.000 / kilogram, tomat Rp 8.000 / kilogram, jahe Rp 20.000 / kilogram, cabai rawit hijau Rp. 24.000 - Rp. 40.000 / kilogram. Tinggi atau rendahnya harga kembali lagi tergantung dari jenis dan kualitas bahan itu sendiri.Â
Seorang ibu berkata, ia lebih memilih belanja kebutuhan bumbu dapur di pasar dikarenakan perbedaan harga yang cukup besar dengan warung sayur di tempat tinggalnya. Selisih harga bahkan bisa sampai Rp 5.000, sebuah selisih harga yang cukup lumayan untuk para ibu. Ibu itu pun melanjutkan tidak semua warung sayur di tempat tinggalnya menerapkan harga dengan selisih yang lumayan besar ada juga satu atau dua warung sayur yang menjual dengan harga wajar masih dapat diterima bahkan harga murah mendekati harga pasar.Â
Lalu, kenapa para ibu masih mau berlelah-lelah belanja bumbu dapur di pasar jika di tempat tinggalnya masih ada warung sayur yang menjual dengan harga wajar bahkan harga murah mendekati harga pasar?Â
Berbagai jawaban pun didapat mulai dari sekalian melintas atau lewat, dekat dengan sekolah anak, beli dalam jumlah banyak hingga sekadar refreshing menghibur anak. Karena di dalam dan sekitar area pasar selain bumbu dapur, sayur mayur dan kebutuhan lainnya berbagai jajanan, aneka mainan, hingga ikan hias yang dikemas di dalam kantung plastik bening berukuran satu kilo mudah didapati serta dijumpai tentunya dengan harga yang relatif terjangkau untuk para pengunjung pasar. Â
Jadi, belanja bumbu dapur dimanakah Anda hari ini?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI