A. Latar Belakang Pemikiran Realisme
-Realisme adalah suatu aliran filsafat yang luas yang meliputi materialisme di satu sisi dan sikap yang lebih dekat kepada idealisme objektif di pihak lain.
-Realisme juga mempunyai arti yaitu pandangan bahwa objek-objek indera adalah nyata dan berada sendiri tanpa bersandar kepada pengetahuan lain atau kesadaran akal.
Dalam pengertian filsafat, realisme berarti anggapan bahwa objek indera kita adalah riil, benda-benda ada, adanya itu terlepas dari kenyataan bahwa benda itu kita ketahui atau kita persepsikan adanya hubungan dengan pikiran.
B. Pemikiran Tokoh Filsafat Realisme
 1. Aristoteles : gagasan tentang Tuhan atau ide-ide sebuah pohon bisa ada walaupun tanpa materi. Tapi tidak ada materi tanpa bentuk.
 2. John Amos : realitas yang jelas, mistik, keyakinan religius tidak melaraskan dengan hal tersebut.
3. Francis Bacon : dia berkeyakinan bahwa masalah klasik tidak bermanfaat bagi manusia.
 4. John Locke : Filsafat Locke dapat dikatakan anti metafisika. Bagi locke mula-mula rasio manusia harus dianggap sebagai lembaran kertas putih dan seluruh isinya berasal dari pengalaman. Pengalaman ada dua yaitu, pengalaman lahiriah, dan batiniah.
 5. Galileo : bahwa perkembangan ilmu yang mengutamakan tentang pengalaman dan akan ada percobaan.
 6. David Hume : semua pengetahuan dimulai dari pengalaman yang sebagai bahan dasar.
 7. John Stuart : kepercayaan itu harus di uji dengan pertanyaan dan spiritual seseorang yang akan menentukan kualitas kebahagiaan.