Tradisi bausung pengantin mengingatkan kita bahwa pernikahan bukan hanya soal penyatuan dua insan, tetapi juga tentang keterlibatan keluarga dan masyarakat. Budaya ini menjadi cerminan dari nilai gotong royong dan kekompakan sosial yang masih melekat kuat di masyarakat Banjar.
Menjaga dan melestarikan bausung pengantin adalah bentuk penghargaan terhadap leluhur dan identitas budaya bangsa. Semoga keunikan tradisi ini tetap hidup dan menginspirasi generasi muda untuk mencintai budaya sendiri di tengah arus modernisasi yang terus mengalir.
Reporter & Penyunting: Tim Journalist Pusat YIC Indonesia
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
