Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Begini Cara Korea Selatan Mendisiplinkan Masyarakat Selama Masa Karantina

27 Maret 2020   07:26 Diperbarui: 27 Maret 2020   15:11 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Bussiness insider.com

Arahan pemerintah untuk tinggal di rumah (stay at home), jaga jarak (social distancing) dan menjauhi kerumunan serta proses karantina di tengah wabah virus Corona tidak boleh dipandang sebelah mata.

Sejauh ini, arahan-arahan ini menjadi alternatif di banyak wilayah dan negara dalam menjauhkan seseorang dari serangan penyakit virus Corona dan membatasi penyebaran virus Corona itu sendiri.

Ya, keterjangkitan seseorang dengan virus Corona umumnya terjadi karena faktor berada dengan orang lain di kerumunan dan tidak menjaga jarak secara fisik dengan orang lain.

Beberapa pengalaman juga mengatakan jika penyebaran virus Corona terjadi pada masyakarat yang tidak mau peduli pada ancaman virus itu dengan tetap berada pada keramaian dan kerumunan orang banyak. Walau pemerintah sudah memberikan arahan dan memperingatkan bahaya Covid-19, orang tidak mau peduli dengan arahan tersebut.

Contohnya, arahan untuk social distancing. Sejak kasus pertama muncul di Indonesia, pemerintah sudah meminta untuk menjaga jarak dengan orang lain, seperti dengan tidak terlibat dalam keramaian. Masih banyak orang tidak menindahkan hal itu.

Memang sulit untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya arahan pemerintah bagi masyarakat tentang bahaya virus Corona. Tidak semua orang taat dan patuh dengan apa yang disampaikan oleh pemerintah.

Tinggal di rumah selama beberapa hari bukanlah pengalaman mengenakkan. Kecenderungan banyak orang adalah keluar rumah dan berada dengan orang lain.

Tidak sedikit orang yang tidak mau peduli dan tidak mau tahu dengan krisis kesehatan yang terjadi. Buktinya, ada yang masih nekad membuat keramaian dan berada di luar rumah tanpa perlindungan diri seperti masker.

Saya kira kita patut mencontohi apa yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan. Guna mendisiplinkan masyarakatnya, pemerintah Korea Selatan tidak tanggung-tanggung memberikan sanksi tegas kepada orang-orang yang tidak taat dan patuh pada aturan pemerintah selama masa karantina.

Melansir ABS-CBN. News (26/3/2020), pemerintah Korea selatan memberikan sanksi kepada siapa saja yang melanggar aturan karantina.

Kalau yang melanggar aturan pemerintah itu adalah orang asing, pelakunnya itu akan dideportasi dari Korea Selatan. Mereka dikirim pulang ke negara asal mereka sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun