Mohon tunggu...
Mohammad Dori Julianto
Mohammad Dori Julianto Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika SMPN 3 Tegalbuleud Satu Atap Kabupaten Sukabumi

Praktisi Pendidikan yang gemar menulis dan membaca serta olahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perubahan Paradigma Stimulus-Respon kepada Pendekatan Teori Kontrol

14 Mei 2024   23:18 Diperbarui: 15 Mei 2024   08:44 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: dokumen pribadi

Assalamu'alaikum wr. wb.

Salam bahagia.

Perubahan seseorang yang berpikir dari paradigma Stimulus-Respon kepada pendekatan teori Kontrol dapat terjadi oleh pengalaman dari permasalahan yang sering dihadapi oleh dirinya. Keadaan lingkungan yang membentuk dan menempa dengan masalah sehingga seseorang belajar dari masalah tersebut. Paradigma Stimulus-Respon memandang bahwa kita sama, semua orang melihat hal yang sama, memaksakan kehendak kita kepada orang lain, saling mengontrol sudah tidak relevan lagi dengan kondrat zaman saat ini. 

Teori ini sudah tidak dapat diterapkan dalam proses pembelajaran karena perkembangan kodrat zaman yang berbeda dengan masa lalu. Seorang guru harus merubah paradigma kepada pendekatan teori kontrol yang memberikan ruang bagi murid untuk merepresentasikan proses belajarnya sendiri. Guru hanya memberikan suatu tuntunan, ide gagasan, pilihan-pilihan positif yang dapat menuntun murid mencapai keselamatan dan kebahagiaan sebagai manusia sesuai dengan tujuan pendidikan yang diutarakan Ki Hadjar Dewantara.

Seorang guru yang responsif terhadap keadaan lingkungan sangat diperlukan untuk perkembangan belajar murid. Perubahan kerangka berpikir perlu dilakukan dan harus menyesuaikan perkembangan zaman agar tercipta suatu pembelajaran yang berpihak pada murid. Perubahan paradigma kepada pendekatan teori kontrol ini relevan dengan kodrat alam dan kodrat keadaan murid saat ini. Dengan begitu murid lebih banyak memiliki kesempatan karena mereka dapat mengontrol dirinya sendiri berdasarkan ide gagasan atau pilihan hasil kolaborasi dengan gurunya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun