Mohon tunggu...
Iwan Berri Prima
Iwan Berri Prima Mohon Tunggu... Dokter - Pejabat Otoritas Veteriner

Seorang Dokter Hewan | Diidentifikasi oleh Google sebagai Pengarang | Pejabat Eselon III di Pemda

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Ketika Menkeu Sri Mulyani Dikritik Bawahannya Sendiri

26 Februari 2023   21:07 Diperbarui: 26 Februari 2023   21:20 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D (Sumber: Kemenkeu.go.id)

Dalam menghadapi "cobaan" yang saat ini sedang mendera Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akibat ulah "tengil" salah satu anak eks pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu RI, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani bertindak sangat tegas.

Selain memerintahkan Inspektorat Jenderal Kemenkeu untuk menindaklanjuti LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) atas nama Rafael Alun Trisambodo dan memecatnya dari jabatan strukturalnya, terbaru, Menkeu juga meminta Klub komunitas motor gede (moge), Belasting Rijder DJP yang beranggotakan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dibubarkan.

Melihat apa yang dilakukan oleh Sri Mulyani, sejatinya merupakan bentuk transparansi dan tindakan tegas. Mungkin selama ini, sudah menjadi ganjalan hatinya, sehingga ketika ada momentum "Mario". Seorang putra dari Rafael Alun Trisambodo yang gemar pamer kekayaan orangtuanya dan terlibat kasus penganiayaan, maka Sri Mulyani benar-benar memanfaatkan ini untuk bersih-bersih di instansinya.

Buktinya, sejak kasus ini menjadi perhatian publik, hingga Minggu (26/02/2023), tercatat setidaknya empat kali Menkeu mengeluarkan pernyataannya melalui media sosial (instagram) miliknya. Sebuah komitmen dan ketegasan yang patut diacungi jempol.

Namun, ternyata apa yang disampaikan melalui Medsos itu, Menkeu justru menuai kritik dari bawahannya sendiri. Setidaknya ini terlihat dari komentar dari akun: Meritakaterina: ia menyesalkan mengapa Menkeu Sri Mulyani justru seakan memojokkan DJP melalui postingan di medsos.

Demikian juga akun: achmiyunan_ , juga mempertanyakan, keputusan menkeu memposting di medsos seakan menegaskan bahwa selama ini Ditjen Pajak memang bobrok. Padahal, banyak pegawai DJP yang berintegritas. Bahkan, tidak sedikit yang terpisah dengan keluarganya karena bertugas di tempat yang jauh.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun