Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kota Tua Jakarta Jangan Menjadi Kota Mati

25 November 2018   06:31 Diperbarui: 25 November 2018   15:00 450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari kiri Firman Haris, Budi Trinovari, Yiyok T. Herlambang, dan Candrian Attahiyyat (Dokpri)

Masukan lain dari peserta, perlunya wisata satu jam, wisata dua jam, dan seterusnya di kotatua. Bisa dengan wisata jalan kaki atau wisata dengan onthel. Di kotatua banyak obyek, jadi bisa disesuaikan dengan waktu. Adanya pusat informasi buat pengunjung ikut menjadi perhatian.

Kota tua di Jakarta memang berbeda dari kota-kota tua lain. Karena itu namanya ditulis nyambung, kotatua.

Forum Tata Kelola Pariwisata Kotatua Jakarta sempat kosong kegiatan. Diharapkan masukan-masukan ini akan ditindaklanjuti dan forum sejenis tetap berlangsung untuk evaluasi. Yang penting kegiatan pariwisata harus mendukung pelestarian budaya.

Gotong royong menjadi upaya terpenting, terutama dalam berkegiatan. Harus ada kolaborasi antara pihak travel, komunitas, pemilik restoran, pemilik akomodasi, dan lainnya. Tanpa gotong royong, sia-sialah upaya kita untuk melestarikan warisan masa lalu sekaligus meningkatkan kepariwisataan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun