Mohon tunggu...
Dinda Idrish
Dinda Idrish Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

hobi membaca review orang lain kemudian membuktikan sendiri tulisan mereka

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Unnes GIAT 2 Bantu Persiapkan Siswa Kelas 5 SDN 1 Wanglu Hadapi AKM Bulan Oktober Mendatang

5 September 2022   18:34 Diperbarui: 5 September 2022   19:30 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) adalah salah satu konsep baru dalam pendidikan Indonesia. AKM adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang kini diusung oleh Kemendikbud yang juga merupakan bagian dari reformasi pendidikan Indonesia.

AKM sendiri termasuk pada bagian Asesmen Nasional yang akan menjadi pengganti Ujian Nasional (UN) sebagai evaluasi terkait mutu pendidikan. Ada kemungkinan bahwa ke depannya AKM akan menggantikan UN sepenuhnya. Hanya saja untuk saat ini, AKM hanya akan diujicobakan ke beberapa jenjang kelas saja, yakni murid kelas 5 SD, 8 SMP, dan 11 SMA.

Pelaksanaan AKM sendiri digelar daring (online) atau semi-daring. Pihak sekolah bisa memilih di antara kedua metode pelaksanaan sesuai kesiapan jaringan internet masing-masing sekolah. Adapun untuk pelaksanaan Asesmen Nasional 2022 untuk jenjang SD sederajat akan dilaksanakan dalam 4 gelombang, dari 24 Oktober hingga 6 November 2022.

Melihat hal ini, mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 yang berlokasi di Desa Wanglu turut andil membantu pihak Sekolah Dasar setempat untuk menghadapi sistem yang masih baru ini. Ditambah dengan metode pelaksanaan daring yang besar kemungkinan anak-anak Kelas 5 di Desa Wanglu yang masih awam terkait computer dan internet.

Bersama dengan guru-guru di SDN 1 Wanglu, mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 melakukan beberapa kali simulasi AKM bersama murid-murid kelas 5 SD. Mulai dari memasukkan identitas di halaman utama link AKM hingga selesai mengerjakan dua jenis soal, yaitu golongan numeric dan literasi.

Keterbatasan sarana dan prasarana di SDN 1 Wanglu turut menjadi pertimbangan utama mengapa mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 memfokuskan pelatihan AKM ini. Ditambah dengan kondisi peserta didik yang sebagian besar jarang mengoperasikan computer menjadi masalah lain selain mereka dituntut mampu mengerjakan soal-soal selama AKM.

Tidak hanya membantu dan menemani adik-adik kelas 5 SD dalam mengoperasikan computer hingga mengerjakan soal di link AKM, mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 juga membahas soal-soal yang muncul dalam simulasi AKM. Jadi setelah seluruh siswa/I kelas 5 SDN 1 Wanglu menyelesaikan simulasi AKM, mereka bersama-sama akan membahas soal-soal mana saja yang dirasa sulit.

Pelatihan seperti ini terhitung telah dilakukan sebanyak 10 kali dengan rincian 7 kali pertemuan membahas soal-soal AKM dan 3 kali pertemuan melakukan simulasi AKM. Pelatihan ini terhitung mulai dilaksanakan sejak mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 melaksanakan KKN di Desa Wanglu, yaitu sejak tanggal 18 Juli 2022 dengan jadwal pertemuan seminggu dua kali yaitu pada hari Selasa dan Rabu. Hingga pertemuan terakhir, yaitu simulasi final AKM yang dilakukan pada 24 Agustus 2022.

Kepala Sekolah PLT-Joko Wahyudi menyampaikan terimakasih terhadap mahasiswa/I KKN Unnes GIAT 2 yang telah turut membantu guru-guru di SDN 1 Wanglu, khususnya Ibu Eti selaku Wali Kelas 5 yang memang tahun ini mendapat tantangan lebih untuk menghadapi AKM perdana di SDN 1 Wanglu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun