Mohon tunggu...
Dinda KurniaPutri
Dinda KurniaPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa yang aktif dan gemar mengeksplorasi dunia melalui media sosial dan hobi saya yang suka membaca. ketertarikan ini sering saya tuangkan dalam konten keseharian produktif saya di media sosial

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kisah KKN Mandiri UIN STS Jambi di Thehok : Dari Ngaji Seru Hingga Gotong Royong Kebersihan

19 Agustus 2025   22:24 Diperbarui: 19 Agustus 2025   22:22 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto bersama dengan siswi di TPA Biru rt 16 Thehok Kota jambi

Jambi -- Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi tahun 2025 menghadirkan pengalaman unik sekaligus mengesankan, baik bagi mahasiswa maupun masyarakat Sukarejo-Thehok, Kota Jambi. Selama lebih dari satu bulan, tepatnya dari 7 Juli hingga 15 Agustus 2025, mahasiswa tidak hanya menjalankan peran sebagai pengajar Al-Qur'an di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Biru, tetapi juga ikut aktif menjaga kebersihan lingkungan di Langgar Al-Muhajirin.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa bukan sekadar agen perubahan di dunia kampus, melainkan juga di tengah masyarakat. Dengan ilmu dan semangat mudanya, mereka mampu menyulut antusiasme anak-anak belajar ngaji, sekaligus menumbuhkan kesadaran warga akan pentingnya kebersihan lingkungan.

Ngaji yang Lebih Seru di TPA Biru

suasana proses belajar di TPA
suasana proses belajar di TPA
Di bawah bimbingan guru lokal, Bunda Linda, mahasiswa mulai beradaptasi dengan sistem pengajaran TPA Biru sejak 12 Juli 2025. Awalnya metode belajar masih sederhana dan konvensional, fokus pada membaca Al-Qur'an secara tartil. Namun mahasiswa kemudian menambahkan inovasi dalam pembelajaran.

Proses pembelajaran di TPA
Proses pembelajaran di TPA
Metode tebak surah, sambung ayat, pengenalan tanda waqaf, hingga latihan makhrajul huruf membuat anak-anak lebih bersemangat. Mereka tak hanya belajar membaca, tapi juga bermain sambil memahami isi Al-Qur'an. Anak-anak yang biasanya pemalu pun mulai percaya diri tampil membaca di depan teman-temannya.

Foto bersama siswa anak anak TPA 
Foto bersama siswa anak anak TPA 


"Anak-anak jadi lebih rajin dan senang belajar. Mereka menunggu sesi ngaji dengan penuh antusias," ungkap Bunda Linda dengan senyum puas.

Kreativitas mahasiswa ini tak hanya menambah variasi belajar, tetapi juga membangun kedekatan emosional dengan anak-anak. Bahkan beberapa orang tua mengaku terharu melihat perubahan semangat anak-anak mereka dalam belajar Al-Qur'an.

suasana proses pembelajaran di TPA
suasana proses pembelajaran di TPA
Aksi Kebersihan di Langgar Al-Muhajirin
Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Tak berhenti di ruang belajar, mahasiswa KKN juga rutin menggerakkan kegiatan bersih-bersih di Langgar Al-Muhajirin, RT 12. Kegiatan dilakukan dua kali seminggu bersama warga sekitar. Mulai dari menyapu halaman, membersihkan dalam langgar, hingga mengelola sampah sederhana.
Meskipun terlihat sederhana, kegiatan ini mendapat sambutan hangat. Bagi warga, keberadaan mahasiswa menjadi pemicu semangat gotong royong. Kebersihan langgar pun semakin terjaga, dan warga mulai membiasakan diri untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Seorang tokoh masyarakat menyebut, "Kehadiran mahasiswa KKN ini seperti membawa energi baru. Anak-anak jadi semangat ngaji, sementara warga lebih sadar menjaga kebersihan."
Kegiatan bersih-bersih ini sekaligus menjadi bentuk nyata dukungan mahasiswa terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam bidang pendidikan dan lingkungan.

Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Proses kegiatan membersihkan area langgar al-muhajirin, thehok, kota jambi
Dampak Nyata di Tengah Masyarakat
Dampak positif dari KKN Mandiri ini terlihat jelas di dua aspek utama. Pertama, di bidang pendidikan keagamaan, anak-anak TPA Biru menunjukkan peningkatan kemampuan membaca Al-Qur'an. Metode interaktif seperti tebak surah membuat hafalan mereka lebih cepat, dan rasa percaya diri semakin terbangun.

Kedua, di bidang lingkungan, kegiatan bersih-bersih membuat warga semakin peduli menjaga fasilitas ibadah mereka. Sampah di sekitar langgar mulai berkurang, bahkan ada warga yang mencoba memisahkan sampah organik dan non-organik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun