Mohon tunggu...
Dinar Febri Budiman
Dinar Febri Budiman Mohon Tunggu... Sales - Aku tak pernah mencela hujan karena yang ku harap reda itu kecewamu

Spritual, filsafat dan sastra

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sajak Sufi

10 Juni 2022   00:27 Diperbarui: 10 Juni 2022   00:40 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Seandainya kita sadar bahwa Tuhan layak dipuja niscaya kita akan taat beribadah.

Tapi kenapa kita terhijab dari kesadaran itu?

Karena kita sendiri gila pujian dan sanjungan.


Tuhan tidak ingin menampakan eksistensinya kepada orang yang seronoh dan bodoh, adalah mereka yang ingin melihat Tuhan dengan mata telanjang.

Tapi Tuhan hanya ingin menunjukan Dirinya hanya lewat pemahaman, dan itu berlaku bagi orang-orang yang berpikir dan bijaksana.

Seperti apa kata Almarhum GusDur " Jika kamu mendengar hanya dengan telinga dan melihat hanya dengan mata maka kamu akan mudah tertipu. Maka mendengar dan melihatlah dengan ilmu"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun