Mohon tunggu...
Dinar Putri Pangestu
Dinar Putri Pangestu Mohon Tunggu... -

Jl. h. dehir. no. 95, rt. 06/02, jati luhur, jatiasih,bekasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tugas MPA FT

30 Agustus 2014   18:15 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:05 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

PENDIDIKAN MASA KINI

Saat ini pendidikan di Indonesia sudah semakin diperketat. Apalagi setelah Kemendikbud berbicara tentang mutu atau kualitas pendidikan di Indonesia harus ditingkatkan. Pada tahun ajaran baru ini 2014/2015 dan berdasarkan kurikulum baru yaitu kurikulum 2013 Kemendikbud sudah membuat peraturan baru yakni tentang jadwal masuk sekolah. Menurut Kemendikbud, M. Nuh rasanya kurang jika saat ini sekolah hanya ditambah jam belajar saja. Pada akhirnya Kemendikbud memberi peraturan baru yaitu jadwal masuk sekolah yang dijadikan seperti dulu lagi, yaitu dengan masuk sekolah kembali 6 hari lagi.

Tetapi dengan adanya peraturan baru ini, saya merasa kurang setuju. Kenapa? Karena, menurut saya penambahan jam belajar saja sudah cukup , tidak perlu lagi ada penambahan hari belajar. Karena banyak sekali pelajar di Indonesia yang mengeluh dengan adanya peraturan baru ini. Menurut mereka, jika hari belajar ditambah dan jam belajarnya juga ditambah itu akan membuat mereka merasa jenuh, bosan, bahkan stress. Selain itu juga PR (pekerjaan rumah) yang diberikan tidak sebanding dengan waktu untuk mereka bias mengerjakannya hingga tuntas.

Maka dari itu kesimpulannya, lebih baik sekolah dikembalikan lagi hari belajarnya seperti semula yaitu 5 hari. Karena itu saja sudah bisa membuat para pelajar tidak lagi jenuh ataupun stress. Dan dengan masuk sekolah kembali menjadi 5 hari, para pelajar akhirnya memiliki waktu yang cukup untuk bisa merefreshing otak mereka, ataupun mengerjakan tugas rumah yang diberikan disekolah dengan maksimal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun