Dina Larasati
Mahasiswa S1 Akuntansi
Fakultas EkonomiÂ
Universitas Islam Sultan Agung
Dosen Pengampu : Sri Dewi Wahyundaru,SE.,M.Si.,AK.,CA
(E-mail : sridewi@unissula.ac.id)
Perkembangan zaman saat ini telah menuntut perubahan pola pikir, perilaku, dan tatanan masyarakat. Perubahan yang paling nyata dan pesat adalah teknologi informasi yang digunakan dalam berbagai aktivitas. Pemanfaatan teknologi informasi (TI) saat ini tidak dapat diabaikan, karena arus globalisasi yang berjalan begitu cepat cenderung mempengaruhi cara berpikir maupun berperilaku, khususnya pada suatu instansi atau organisasi yang sangat membutuhkan suatu informasi dalam pengambilan keputusan.
Teknologi informasi adalah perangkat elektronik terutama komputer, yang digunakan  untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan suatu informasi. Perusahaan memanfaatkan teknologi informasi dalam menjalankan kegiatan  operasionalnya, termasuk dalam sistem pengauditan. Auditor internal berperan aktif dalam menjaga dan memantau kegiatan yang dilakukan oleh seluruh unit departemen dalam perusahaan. Auditor internal bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatatan operasional perusahaan, sehingga kegiatan operasional dapat berjalan semestinya.
Perkembangan teknologi informasi (TI) menuntut adanya sistem baru yang dapat menunjang kinerja perusahaan. Hal yang dapat dilakukan perusahaan adalah dengan cara membentuk tim audit teknologi informasi. Audit teknologi informasi dilakukan untuk menjaga keamanan sistem informasi perusahaan, menjaga asset perusahaan, dan untuk meningkatkan keefektifan penggunaan teknologi informasi serta mendukung efisiensi dalam perusahaan.
Pada tahun 1960-an para auditor hanya melakukan pemeriksaan di sekitar komputer (Auditing Around The Computer). Namun, seiring berjalannya waktu auditor mulai menggunakan TI. Dengan TI audit  dapat dilakukan tanpa harus melakukan penilaian secara langsung, melainkan menggunakan sistem komputer.
Penerapan audit teknologi informasi di perusahaan akan meningkatkan kinerja, efisiensi, dan keamanan asset perusahaan. Teknologi informasi akan berjalan dengan baik sesuai kebutuhan jika terdapat tata kelola teknologi informasi (IT Governance) yang memadai. IT Governance merupakan suatu komitmen, kesadaran, dan proses pengendalian manajemen organisasi terhadap sumber daya TI atau sistem informasi yang mencakup sumber daya komputer (software, brainware, database,dan sebagainya) hingga keteknologi informasi dan jaringan LAN/internet. (I Putu Agus Swastika, 2016).