Acara ini terasa istimewa karena menghadirkan sosok yang cukup melegenda di kalangan penggemar Michael Jackson Indonesia: Adam Jackson, begitulah ia dikenali.
Ya, Michael Jackson memang sudah lama wafat. Namun semangat dan auranya masih terus hidup melalui para impersonator di seluruh dunia.Â
Di Indonesia, satu nama yang tetap konsisten membawakan sosok Sang Raja Pop itu adalah Adam Jackson.
Buat yang belum familiar, impersonator adalah seseorang yang meniru gaya, suara, penampilan, atau bahkan gerak tubuh dari tokoh terkenal, baik untuk hiburan maupun penghormatan.Â
Berbeda dengan sekadar cosplay atau menirukan kostum dalam konteks parodi, impersonator biasanya sangat serius dalam menyelami karakter yang mereka tiru. Termasuk Adam, yang total menjiwai gaya Michael dari ujung rambut hingga gerakan kakinya.
Podcast ini berlangsung di JTown, Mall Kuliner yang berlokasi di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Tempat ini memang jadi titik temu berbagai komunitas seni, UMKM, dan kreator lokal.Â
Di JTown, kita bisa menemukan beragam tenant menarik: dari brand lokal fesyen, coffee shop kekinian, kuliner Nusantara, sampai atrium untuk acara-acara khusus seperti ini.
Adam Jackson bercerita dengan hangat tentang perjalanan panjangnya menirukan Michael Jackson lewat pertanya dari host, Sasha Q, yang juga penyanyi dan komika.Â
Yang mengejutkan, dunia hiburan bukan hal baru baginya. Ia mengungkap bahwa ia lebih dulu terjun ke dunia sinetron sekitar tahun 1986.
"Saya main bareng almarhum H. Darussalam dan Bu Hj Netty Herawaty waktu itu," kenangnya.Â