Mohon tunggu...
Diantika IE
Diantika IE Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Penulis, Blogger, Guru, Alumnus Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Menulis di Blog Pribadi https://ruangpena.id/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Urgensi Komunitas dalam Pembentukkan Karakter dan Keterampilan Sosial

28 Januari 2019   00:01 Diperbarui: 28 Januari 2019   00:07 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komunitas Penulis Kreatif (dokumen pribadi)

Di setiap perguruan tinggi, banyak sekali mahasiswa yang bergabung di dalam komunitas atau organisasi. Baik yang berada dalam lingkungan kampus maupun yang terbuka luas di lingkungan masyarakat umum. Namun, kini ternyata bukan hanya kalangan mahasiswa yang tergabung di dalam komunitas.

Berbagai komunitas dengan kepentingan dan genre yang berbeda tersebar luas di seluruh Indonesia. Hampir semua lapisan masyarakat dari semua umur  mengenal komunitas. Mahasiswa, ibu rumah tangga, pengemudi online, pecinta hobi tertentu, hingga komunitas profesi sudah sangat menjamur di tengah-tengah kita.  

Komunitas, selain berperan sebagai wadah kegiatan dan tempat menyalurkan bakat dan aspirasi, ternyata memiliki peran besar kepada pembentukan karakter pengikut/anggotanya. Seseorang yang terbiasa aktif dalam satu atau lebih komunitas/organisasi akan memiliki perbedaan sikap dengan mereka yang memilih untuk tidak tergabung kepada komunitas tertentu.

Ada beberapa alasan mengapa bergabung dalam komunitas itu amatlah penting, diantaranya adalah:

Orang yang sudah terbiasa berorganisasi dan aktif di komunitas maka akan memiliki rasa percaya diri yang baik. Karena sudah terbiasa berbicara di muka umum, memimpin rapat, melakukan lobiying dan lain sebagainya. Kemandirianya pun tumbuh karena ia terbiasa mengambil keputusan dan tidak bergantung kepada orang lain.

  • Memiliki Banyak Koneksi

Komunitas Penulis Kreatif (dokumen pribadi)
Komunitas Penulis Kreatif (dokumen pribadi)
Keuntungan yang satu ini boleh dibilang keuntungan yang paling umum, banyak dirasakan oleh aktifis komunitas. Aktif berarti banyak bergaul dan mengenal banyak orang dari berbagai kalangan. Mereka yang ditemui boleh jadi memiliki informasi peluang pekerjaan atau apapun hal yang kita perlukan. Jadi, seorang aktifis tidak akan kehilangan arah dan tak perlu khawatir kekuragan informasi. Selama terus aktif berkomunikasi dan tidak malu-malu, maka link koneksi itu tidak akan pernah terputus.
  • CV Lebih Menarik

Orang yang aktif di komunitas dan organisasi akan memiliki CV yang lebih menarik. Mereka bisa menambahkan pengalaman di organisasi sebagai bahan tambahan data. Hal itu akan memberikan nilai tambah tersendiri kepada para pelamar kerja. Pihak atasan akan menjadikan pengalaman di komunitas sebagai hal yang dipertimbangkan.

  • Siap Menghadapi Dunia Kerja

sumber gambar dokumen pribadi
sumber gambar dokumen pribadi
Saya perah membaca sebuah ungkapan dari seorang teman yang berbunyi, "Terbentur, terbentur, terbentur, TERBENTUK". Artinya, semakin sering seseorang berbenturan dan bersinggungan dengan orang lain, maka akan semakin terbentuklah karakter orang tersebut. Dia akan lebih dewasa dan matang dalam bersikap. Tidak mudah tersinggung, lebih terbuka dalam menerima kritikan, dan lebih bijak dalam mengambil tindakan dan keputusan. Pengalaman membekalinya dalam menentukan setiap langkah. Hal itulah yang membuatnya lebih siap dalam menghadapi dunia kerja.

Dari keuntungan dan nilai positif dari keaktifan di komunits inilah, selayaknya semua orang jangan pernah merasa ragu untuk membuka diri, mencoba bergabung dan aktif di komunitas. Tidak ada kata terlambat dan tidak ada kata terlalu tua untuk seseorang menjadi partisipan dan aktifis komunitas.

Tipsnya adalah, pilih komunitas yang sesuai dengan hobi dan kegemaran. Jangan lupa, untuk memilih komunitas yang independen. Tidak disetir pihak manapun dan memiliki kegiatan positif tentunya.

Semoga kita semua termasuk kepada orang-orang yang memiliki banyak aksi positif, memiliki kepribadian dan keterampilan sosial  yang lebih matang dengan berkomunitas. Tetap semangat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun