15/10/2025 - Maraknya seni pertunjukan teater di kalangan para pelajar SMP dan SMA dengan menggelar berbagai pentas seni (pensi) baik untuk lingkungan sekolah maupun untuk umum, sanggar Ruang Kreasi Nusantara yang dipimpin oleh Raharjo, SE turut mengambil bagian dengan menggelar pementasan virtual teatrikal bertajuk Matahari Malam karya Arief Akbar, Bsa.
Merujuk pada konsep sebuah pementasan teater yang akan digelar nanti sepertinya masih akan menuangkan dengan gaya realis dan simbolik dalam gelarannya. Dimulai dengan pentas teater realis simbolik bertajuk "Bingung Tunggal Ika" karya Angger Samudera dengan melibatkan pula aktor disabilitas yang akan berkolaborasi dengan para pelajar nampaknya cukup menarik menjadi perhatian publik, yang disusul kemudian dengan pementasan kedua bertajuk "Matahari Malam" karya Arief Akbar akan menutup gelaran pementasan teater di kabupaten Bogor.
"Pentas teater ini adalah perwujudan semangat kreativitas dan kolaborasi kita untuk menampilkan karya terbaik yang lahir dari latihan dan kerja keras dan semoga penampilan yang akan melibatkan para pelajar dari SMAN 1 Citereup, SMAN 4 Cibinong dan SMA Plus PGRI Cibinong, tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga dapat menginspirasi kita semua dan menjadi momentum untuk memperkuat rasa kebersamaan," ungkap Raharjo, SE yang sekaligus sebagai pimpinan produksi pada gelaran Matahari Malam.
Melibatkan lebih dari 100 pelajar yang akan bermain teater bersama dengan Bupati Bogor Rudy Susmanto, gelaran acara ini turut disupport oleh Disbudpar kab. Bogor karena dalam pementasannya nanti akan turut menguatkan dan mengangkat nilai-nilai budaya lokal khas Bogor seperti tari Jaipong, Karinding, dan pencak silat Cimande kembali dipentaskan agar tetap lestari dan terjaga di kalangan para pelajar dan masyarakat.
Pementasan teater Bingung Tunggal Ika dan Matahari Malam ini akan digelar pada 25 Oktober 2025 pukul 12.45 Wib di gedung Auditorium Sekda Pemkab Bogor yang akan mengemas sajian virtual teatrikal dan realis simbolik, adalah dalam rangka memeriahkan hari sumpah pemuda dan kebangkitan seni budaya khususnya seni teater di kabupaten Bogor untuk selalu diapresiasi serta didukung oleh berbagai kedinasan dan juga elemen masyarakat.
"Tentu saja kami sangat berharap dukungan dari masyarakat Bogor untuk datang dan menonton pementasan ini dikarenakan konsep yang akan kami sampaikan nanti adalah keterkaitan edukasi para pelajar yang disinergikan dengan giat pendalaman seni teater selama proses pembelajaran dan latihan akan dibawa ke atas panggung dengan dua pementasan teater sekaligus. Ini sangat menarik dan memberikan ruang serta apresiasi kepada para pelajar yang sedang tekun mendalami seni peran dan keaktoran adalah wujud nyata kepedulian kita kepada masa depan generasi pemuda dikemudian hari," tandas mas Jo, mengakhiri pembicaraan kami saat berkunjung di sanggar Ruang Kreasi Nusantara.
Red- Radit Indragunawan1214
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
