Mohon tunggu...
DIALOG JALANAN
DIALOG JALANAN Mohon Tunggu... Editor - Penulis dan Dramawan

Acara Talk Show dan Berita Sastra

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gelaran Senja Berpuisi di PDS HB Jassin TIM, Hadirkan Dramawan Arief Akbar Bsa Mengusung Teatrikal Puisi dan Tarian Puisi

25 Oktober 2022   07:02 Diperbarui: 29 Oktober 2022   16:04 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Dok-PDS HB Jassin
Dok-PDS HB Jassin

Pada edisi kali ini event Senja Berpuisi yang digelar di Selasar gedung panjang Ali Sadikin PDS HB Jassin Taman Ismail Marzuki pada 22 Oktober 2022 menampilkan naskah Implan Dunia Mimpi - Peradaban Jaman karya Umar Tadjuddin menyajikan hiburan seni pertunjukkan alternatif yang dikemas teatrikal puisi dipadukan tarian puisi dengan melibatkan para aktor dan penari srikandi dari SMK Bhakti Kartini kota Bekasi.

Sosok dramawan Arief Akbar Bsa yang dipercaya untuk mengolah sisi dramaturginya tampak begitu antusias dalam mengatur jalannya pertunjukkan hingga berakhir dengan memakan durasi 60 menit tersebut tanpa ada kendala yang cukup berarti. Antusiasme penonton pun terbangun kala menyaksikan plotasi demi plotasi yang kian menarik dengan menghadirkan secara berkesambungan aktor-aktor srikandi BK terlihat cukup piawai memerankan tokohnya sesuai perannya masing-masing.

Para pendosa manusia terkutuk terlihat diseret-seret atas perintah Dasima pembawa kabar berita yang diperankan oleh Nabila Zahrah akibat dari perbuatan kotornya para pendosa yang harus diberikan pengadilan oleh ketiga hakim kayangan yang diperankan oleh Khayru Adha, Haura Ismah dan Farida Aurellya.

Berawal dari sang ratu/narator diperankan Rischya Azalia yang memiliki cita-cita ingin menjadi penyanyi dengan siluetasi Kartika Sari membawakan lagu Sang Dewi Lyodra secara syahdu dan merdu mengisyaratkan kerinduannya untuk kembali pada jalan benar sebagai pecinta yang terpenjara oleh traumatikal pendosa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun