Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Humor

Cerita Horor ala Matematika

7 Agustus 2019   03:07 Diperbarui: 7 Agustus 2019   03:37 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam itu Jamaludin Mutakhir dan tiga orang teman klub sains berencana menghabiskan waktu bersama, menginap di rumah tantenya yang konon adalah sebuah bangunan tua nan angker.

"Kay, kita cerita yang horor yuk, " ajak Jamal bersemangat.

"Oke, siap. Aku duluan, ya," jawab Dewa antusias.

"Suatu malam, saat itu, malam Jumat Kliwon. Ada empat orang anak SMA bermalam di vila tua. Lalu tiba-tiba dalam vila tersebut ada seorang psikopat yang membunuh salah satu anak-anak itu. Nah, sekarang ada berapa anak yang masih hidup?" sambung Dewa.

"Lhoh,...bukan gitu, cuy. Itu soal matematika. Cerita itu adalah sebuah penggambaran tentang sebuah keadaan," jelas Jamal.

"Kalo begitu, aku saja yang cerita,"kata Batara. "Ada sebuah vila angker, vila tersebut berada diatas tanah lapang  dengan panjang dua ratus meter dan lebar  sebesar seratus meter. Nah, berapa luas tanah lapang tersebut," ujar Batara dengan menggambar sebuah denah.

"Aduuuuuh, bukan begitu juga. Itu bukan cerita horor," keluh Jamal.

"Cerita itu berupa paparan sebuah peristiwa, yang diungkapkan. Ga usah digambar juga ga pa pa kok," sambung Jamal.

"Oh, kalo gitu, aku pasti jagonya...," ujar Dio

"Suatu ketika, saat langit mendung, gelap gulita,di sebuah jalan raya yang sepi, melaju sebuah mobil balap dengan perubahan kecepatan konstan antara 81,5 m/s menjadi 47,1 m/s dalam waktu 2,17 sekon. Berapakah percepatan rata-ratanya?" 

"Mengapa susah sekali menjelaskan sebuah cerita, sama kaliaaan,"sesal Jamal sambil beranjak tidur, meninggalkan kawan-kawannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun