Mohon tunggu...
diadara nandani
diadara nandani Mohon Tunggu... Mahasiswi

Hi, I am a Public Health student at UIN North Sumatra. Has excellent leadership experience, is also a perfectionist in problem solving. I am capable of using Microsoft Office. Has high empathy, detailed evaluation skills, likes working with a team and is always on time. Have a career interest in the field of K3 in the industrial/corporate world and are open to other career opportunities.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa/i Latihan Kerja Peminatan (LKP) 19 FKM UINSU Ikut Serta Dalam Kegiatan Simulasi Pemadaman Api Menggunakan APAR di Perumda Tirtanadi 2025

16 Oktober 2025   16:50 Diperbarui: 16 Oktober 2025   16:50 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1 Foto Bersama Ahli K3 Perumda Tirtanadi

Pada hari Rabu, Tanggal 01 Oktober 2025, telah dilaksanakan kegiatan Latihan Kerja Peminatan (LKP) dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara (FKM UINSU) dalam bentuk simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di lingkungan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtanadi, Kota Medan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari pembekalan praktis bagi mahasiswa LKP agar memiliki pemahaman, keterampilan, dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi kebakaran. 

Kegiatan simulasi ini dimulai pada pukul 09.00 WIB bertempat di Booster Pump Perumda Tirtanadi lokasi Medan. Sebelum simulasi, terlebih dahulu diadakan sesi sambutan, pengarahan, dan penjelasan teknis dari pihak Ahli K3 Internal Perumda Tirtanadi kepada para mahasiswa peserta LKP.

Setelah sambutan, dilaksanakan pemaparan teori singkat mengenai bahaya kebakaran, klasifikasi jenis api, jenis media pemadaman, prinsip dasar penggunaan APAR (termasuk metode "PASS" --- Pull, Aim, Squeeze, Sweep), serta prinsip keamanan dasar dalam penanganan kebakaran. Pada sesi ini narasumber dari instansi pemadam kebakaran setempat atau petugas keamanan Tirtanadi menjelaskan bahwa dalam penggunaan APAR, penting diperhatikan hal-hal seperti jarak aman terhadap api, arah angin agar media pemadam tidak dibawa kembali ke operator, serta kejelasan asal sumber api agar pemilihan jenis APAR sesuai (misalnya untuk kebakaran bahan padat, kebakaran bahan cair, atau kebakaran kelistrikan). Materi ini disampaikan secara komunikatif agar mahasiswa dapat memahami baik aspek teori maupun praktiknya.

Gambar 2 Menggunakan APAR
Gambar 2 Menggunakan APAR

Setelah sesi teori selesai, pada pukul sekitar 10.00 WIB kegiatan dilanjutkan dengan simulasi praktik. Mahasiswa LKP dibagi ke dalam beberapa subkelompok, masing-masing kelompok didampingi oleh petugas instruktur. Simulasi dibagi dalam beberapa skenario kebakaran kecil, antara lain: kebakaran benda padat (misalnya kayu atau kertas), kebakaran ringan akibat bahan cair (contohnya tumpahan minyak), dan kebakaran akibat korsleting listrik (dengan simulasi sederhana). Dalam simulasi ini mahasiswa mempraktikkan penggunaan APAR sesuai prosedur: membuka segel, menarik pin pengaman, mengarahkan selang ke titik dasar api, menekan tuas, dan menyapu media pemadam dari sisi ke sisi hingga api padam. Para instruktur mengawasi dan memberikan koreksi bila peserta melakukan kesalahan seperti terlalu dekat terhadap api, arah semprotan salah, atau tekanan alat tidak stabil.

Selama simulasi, mahasiswa juga dilatih tentang tindakan pendukung seperti evakuasi sederhana, pengamanan jalur lalu lintas manusia agar tidak menghalangi area simulasi, serta komunikasi dengan petugas keamanan internal Tirtanadi. Dalam proses simulasi, tercatat bahwa beberapa mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengatur sudut semprotan, menjaga keseimbangan saat memegang APAR, dan mengatur posisi agar tidak berada di belakang arah asap. Namun, dengan pendampingan instruktur, sebagian besar peserta berhasil memadamkan api kecil dalam waktu relatif cepat (sekitar 15--30 detik tergantung skenario). Kegiatan ini berlangsung sampai sekitar pukul 11.30 WIB, kemudian dilanjutkan sesi evaluasi dan diskusi reflektif.

Dalam berita acara ini dicatat bahwa seluruh mahasiswa LKP dan instruktur menyatakan bahwa kegiatan simulasi ini sangat bermanfaat. Mahasiswa memperoleh pengalaman langsung, kekuatan mental dalam menghadapi bahaya api kecil, serta pemahaman praktis yang selama ini hanya dipelajari dalam modul teori. Pihak Perumda Tirtanadi juga menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.

Demikian berita acara ini dibuat sebagai dokumentasi resmi kegiatan simulasi penggunaan APAR oleh mahasiswa LKP FKM UINSU di Perumda Tirtanadi Kota Medan pada tanggal 01 Oktober 2025. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kesiapsiagaan kebakaran di lingkungan institusi maupun masyarakat sekitar.

Medan, 01 Oktober 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun