Di tengah kebingungan yang menerpa, ternyata saya mendapatkan suntikan dana dari Infinitive Artikel, honor tersebut hadir tepat di saat kami sedang dalam kondisi serba terbatas, meski jumlah nominalnya tidak banyak, saya masih bisa membeli 1 bungkus roti tawar dan 1 pouch susu kental manis, tentu saja kedua hal tersebut tidak sesuai dengan standar gizi versi BGN, namun dalam kondisi darurat finansial, perut memiliki logikanya sendiri, hingga nanti gajian tiba, kami bisa memulai menata keuangan kembali, untuk membeli makanan yang lebih bergizi.
Satu kalimat yang saya masih pegang sampai saat ini dan mungkin saja berlaku bagi siapapun, kalimat tersebut adalah "Tuhan tidak akan membiarkan Hamba-Nya kelaparan".
Memang akhir-akhir ini kondisi keuangan keluarga saya jika dianalisis dengan neraca keuangan tidaklah seimbang antara pendapatan dan pengeluaran, tetapi entah bagaimana caranya, Tuhan masih memberikan jalan rezekinya, entah dengan hadiah lomba, undangan pembicara dan berbagai jalan yang tak terduga, salah satunya dari aktifitas saya untuk menulis.
Terima kasih, kompasiana, akhirnya saya dan keluarga terselamatkan dari kelaparan, setidaknya hingga nanti gajian tiba.
Salam hangat, dari saya yang menyelesaikan tulisan ini sembari menikmati setangkup roti bakar berisi susu kental manis rasa chese Hokkaido.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
