Mohon tunggu...
Cerita Doktor Dharma
Cerita Doktor Dharma Mohon Tunggu... Dosen STIE Satya Dharma Singaraja, Bali

Ada benci dan cinta, siapa menang? Yang sering engkau beri makan

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Bali Pegunungan Sebagai Konsep Ketahanan Ekonomi Berpola Budaya

6 Februari 2025   06:30 Diperbarui: 5 Februari 2025   07:50 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bali Pegunungan, Cover buku (Sumber: Dharma hartawan)

Geografi dan topografi Bali mengungkapkan keberadaan komunitas Bali Aga yang menetap di wilayah pegunungan. Masyarakat ini bertahan hidup dengan memanfaatkan sumber daya lokal, meskipun jumlahnya terbatas. Penelitian berfokus pada Desa Pedawa, di mana sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani cengkeh dan produsen gula aren. Dalam menjalankan aktivitas ekonomi, mereka mengadopsi catur dresta sebagai aturan main sekaligus mekanisme pertahanan diri dalam berekonomi, yang mencakup empat aspek:

Sastra dresta (nilai agama Hindu) yang tercermin dalam ajaran Karma Yoga.

Kuna dresta (nilai budaya) yang diwujudkan dalam upacara Saba Malunin.

Loka dresta (pandangan hidup bersama sebagai entitas Bali Aga).

Desa dresta (aturan terkait pengelolaan tanah pertanian).

Hasil penelitian menunjukkan, nilai sumber daya alam, inovasi, dan ketahanan ekonomi merupakan aspek material, sedangkan catur dresta berfungsi sebagai aspek moral yang memperkuat mekanisme ekonomi tersebut. Catur dresta memberikan rasa aman dan kenyamanan bagi 58 petani pemilik dan 52 petani penelon (penyakap) dalam menjalankan kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menawarkan konsep ketahanan ekonomi berpola budaya sebagai integrasi antara pembangunan material dan moral.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran dengan strategi terpadu. Analisis kuantitatif menjadi metode utama dengan pendekatan Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS) multigrup, didukung oleh analisis data kualitatif. Penelitian menghasilkan dua kontribusi utama:

Kontribusi terhadap teori:
a. Nilai sumber daya alam berperan dalam menciptakan kesejahteraan.
b. Catur dresta menjadi pedoman dalam keteraturan ekonomi.
c. Ketahanan ekonomi berbasis budaya menciptakan mekanisme pertahanan diri.

Kontribusi terhadap penelitian sebelumnya:
Memperkuat peran catur dresta sebagai strategi perlindungan diri dalam menghadapi keterbatasan sumber daya.

Beberapa temuan utama dari penelitian ini adalah:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun