Mohon tunggu...
Dhamas Surya Sundaru
Dhamas Surya Sundaru Mohon Tunggu... lainnya -

Seorang yang hanya ingin melihat dari sisi yang berbeda. Seorang yang jauh dari jurnalis tapi berkeinginan menjadi penulis. nampang di surat kabar saja tak pernah, apalagi di majalah2 TOP.. semoga dengan nge-blog semua dapat tersampaikan. mohon bimbingannya....

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Korban di Hari Raya Korban

27 November 2009   13:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:10 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Hari ini,umat islam kembali merayakan hari raya iedul adha. Banyak hikmah yang bisa dipetik dari ajaran ini. Secara keseluruhan,berkorban memberikan arti yang sangat penting pada kehidupan sosial bermasyarakat.

Memberikan pelajaran tentang arti berbagi, hari ini bangsa kita secara general menerapkannya. Dari kampung hingga kota metropolitan,tradisi membagikan daging hasil korban menjadi sebuah fenomena yg sangat menarik dan membanggakan.
Terlepas dari niat dari muslim yang berkorban (karena saya yakin semua berniat untk ketaqwaan) ada yg membuat saya miris. Kenapa? lagi-lagi penduduk ini menjadi korban ketidaksejahteraan yang semakin terlihat kasat mata. Kita ambil co ntoh kasus di mabes polri hari ini. Meskipun pembagian daging kurban telah di antisipasi dengan membagikan kupon, buktinya masih banyak anak-anak dibawah umur dan para lansia terinjak-injak akibat berdesak antri daging. Belum lagi,yang masuk tidak semua membawa kupon,yang tidak kebagian kupon pun tetap memaksa masuk hingga panitia kewalahan. Siapa yang salah kalau seperti ini?
Hal ini diperparah dengan kejadian serupa d kota lainnya. Masih hangat dalam ingatan kita,pembagian zakat beberapa waktu lalu juga berlangsung ricuh.kalau diambil benang merahnya,sebab utamanya tidak jauh berbeda. Banyak yang masih hidup d bawah garis layak, belum lagi ditambah mental tidak mau antri karena takut tidak kebagian. Bagaimana menurut anda!

(posting pertama via mobile)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun