Dalam rangka memperingati hari AIDS Se-Dunia yang jatuh pada 1 Desember 2016, KSR PMI UNHAS mengadakan beberapa kegiatan diantara Penyuluhan HIV/AIDS, Donor Darah dan Aksi Damai. Kegiatan ini berlangsung selama dua (2) hari, dimulai tanggal 30 November-1 November 2016. Adapun tema yang diangkat dalam peringatan ini yakni “Stop Stigma dan Diskriminasi terhadap ODHA, Mari Rangkul dan Berperilaku Hidup Sehat Bersama ODHA”.
Hari pertama (30 November 2016) KSR PMI UNHAS melakukan penyuluhan HIV/AIDS di sekolah-sekolah, seperti SMA Cokrominoto dan SMPN 30 Makassar. Penyuluhan ini bertujuan bagaimana siswa-siswi menghilangkan atau mengahapus pandangan negatif terhadap orang penderita HIV/AIDS serta menjaga prilaku hidup sehat.
Hari kedua (1 Desember 2016) dilakukan kegiatan Donor Darah bertempat di Lt. Dasar Perpustakaan Pusat Unhas dengan jumlah kantong darah sebanyak 23 kantong. Sebagai puncak kegiatan dalam memperingati Hari HIV-AIDS Se-Dunia, KSR PMI UNHAS dan KSR lain bersama-sama melakukan "Aksi Damai".
“Pukul 15.00 wita dilanjutkan aksi damai, dimana titik kumpul aksi berpusat di markas KSR PMI UNHAS. Pukul 16.00 KSR yang terhimpun dalam aksi damai ini berjalan menuju bundaran/tugu Unhas dan melakukan orasi ilmiah, menyanyikan Indonesia Raya, melantunkan Sumpah Mahasiswa yang dipimpin oleh Farid Muhammad (Ketua KSR PMI UNHAS). Selanjutnya, massa aksi melanjutkan perjalanan menuju Pintu 1 Unhas sambil menyanykikan Mars PMI yang di komandoi oleh saudara ghazali selaku Koordinator Lapangan (KSR STIKES NANI Hasanuddin) dan saudara Naufal Wahab selaku Jenderal Lapangan (KSR PMI UNHAS). Setibanya di pintu 1 Unhas massa aksi berbaris di trotoar jalan menunggu tiang kuning pengatur lalu lintas menyalakan lampu merah. Pada saat lampu merah massa aksi turun ke jalan membagikan bunga, coklat, dan selembar kertas yang berisi tentang HIV/AIDS kepada para pengendara yang berhenti di lampu merah. Selain itu, perwakilan KSR yang terhimpun dalam aksi ini bergantian melakukan orasi ilmiah. Pukul 18.00 massa aksi mulai gubar dan kembali melanjutkan perjalanan menuju KSR PNUP untuk menghadiri Pelantikan ketua. Adapun KSR yang terhimpun dalam aksi ini yaitu Unhas, Stmik Dipa, Yapma, Fajar, PNUP, Sandi Karsa dan Stikes Nani Hasanuddin serta jumlah massa aksi ± 70 orang. Kemudian adanya pihak kepolisian yang berada dilokasi membantu menertibkan lalu lintas,” kata Nurhaeni dengan nomor anggota KSR-UH.XXII.012.
Menurut Farid Muhammad selaku Ketua KSR PMI UNHAS, dalam momen Aksi Damai Peringatan HAS 2016 ini, saya melihat para pengendara antusias menanggapi aksi kami karena melihat semangat para relawan-relawan yang masih peduli terhadap ODHA. Aksi ini membuat orang yang belum paham mengenai ODHA bisa tahu bahwa kita tidak boleh memberi stigma dan perilaku diskriminatif terhadap ODHA melainkan kita harus bersama-sama merangkul untuk memberi motivasi kepada mereka sehingga kita bisa bersama sama hidup sehat tentunya.
Kegiatan yang dilakukan KSR PMI UNHAS dalam memperingati Hari HIV-AIDS merupakan wujud nyata bahwa manusia adalah makhluk yang tak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Sebagaimana Aristoteles mengatakan “bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri dan selalu membutuhkan bantuan manusia lain".