Mohon tunggu...
Nahariyha Dewiwiddie
Nahariyha Dewiwiddie Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis dan Pembelajar

🌺 See also: https://medium.com/@dewiwiddie. ✉ ➡ dewinaharia22@gmail.com 🌺

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Apa Jadinya Kalau Waktu Tidak Sesuai "Kenyataan"?

24 Juli 2021   21:47 Diperbarui: 25 Juli 2021   09:08 805
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Pixabay

Bumi kita ini, berotasi dari barat ke timur. Karena arah itu, maka letak bujur yang menentukan. Bukankan dua arah mata angin di atas pada bola Bumi "letaknya" di bujur?

Nah, letak daerah berdasarkan garis bujur itulah yang menentukan waktu geografis (lihat bar warna-warni pada gambar di atas). Bedakan dengan zona waktu resmi suatu negara (ditandai berkelok-kelok di peta) yang dipakai tak selalu dengan "kenyataan". Intinya, ya suka-suka dia!

Supaya waktunya lebih akurat sesuai garis bujur, dibagilah dunia ini dalam 24 jam. Dari -11 jam ke 0 jam, +1 jam ke +/-12 jam.

Perlu diketahui, patokan selisihnya pakai UTC ya, itu standar waktu dunia sekarang ini pakai jam atom dengan berpedoman pada Greenwich Mean Time (tentunya sesuai garis bujur, dong!). Dulu memang pakai GMT tapi ditinggalkan karena udah ada teknologi per-waktu-an yang lebih baik.

Oke, kembali lagi.

Karena Bumi kita bulat, melingkar pula, tentu satu putaran penuh adalah 360 derajat. Dibagi dua belahan, jadilah masing-masing 180 derajat.

Oops, bukannya garis 180 derajat hanya satu? Hmmm, karena menyangkut bujur barat dan timur, nilainya dari 179 derajat BB, 178 derajat BB.... dan seterusnya sampai ke 0 derajat, barulah ke 1 derajat BT sampai 180 derajat!

Oh ya, perhitungan waktu geografis suatu wilayah ditentukan dengan garis bujur utama kelipatan 15 derajat, dan ujung awal dan akhir dengan selisih 15 derajat juga! 

Contoh, UTC+7 dengan patokan 105 derajat BT, dan di antara 97 derajat 30'BT dan 112 derajat 30'BT, UTC+8 dengan 120 derajat BT dan antara 112 derajat 30'BT dan 127 derajat 30'BT. Begitulah seterusnya sampai  UTC +/-12  yang berpedoman dengan 180 derajat.

Jadi, apakah wilayah kalian memang layak pakai zona waktu "resmi" wilayah setempat? Belum tentu!

Misalnya gini, rumahku memang letaknya di koodirnat garis bujur 105 derajat xx'BT, artinya sangat dekat dengan garis bujur utama 105 derajat BT. Jadi, pantas kalau menggunakan zona waktu WIB (UTC+7). Rasanya-rasanya, aku merasa nyaman dengan waktu ini karena itulah yang sesuai dengan jam geografisnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun