SRIWANGI, Kompasiana, Senin, 01 September 2025 - Mahasiswa KKN 10 Universitas Nurul Huda (UNUHA) Desa Sriwangi bersama warga desa Sriwangi dalam kelompok pengajian ibu-ibu melaksanakan kegiatan pembagian bibit cabe sebagai bentuk dukungan terhadap ketahanan pangan keluarga. Kegiatan ini berlangsung rumah warga desa Sriwangi dengan penuh antusiasme dari para warganya, khususnya kalangan ibu-ibu.
Program ini adalah Langkah nyata bahwa mahasiswa KKN mendorong masyarakat agar memanfaatkan lahan pekarangan rumah dan tidak hanya sekadar berbagi bibit cabe, melainkan mengandung nilai strategis dalam pemberdayaan masyarakat desa, khususnya kaum ibu, untuk mewujudkan kemandirian pangan serta peningkatan kesejahteraan rumah tangga.
Mahasiswa KKN 10, menyampaikan bahwa kegiatan ini  bertujuan untuk mengoptimalkan lahan kosong di sekitar rumah warga. Lahan yang sebelumnya tidak termanfaatkan dapat dijadikan kebun kecil yang produktif., lahan yang digunakan untuk menanam cabe juga menghasilkan manfaat nyata bagi kebutuhan rumah tangga maupun tambahan pendapatan.
"Ibu-ibu desa Sriwangi adalah kelompok yang sangat aktif dan kompak. Dengan adanya bibit cabe ini, semoga bisa menumbuhkan semangat bersama dalam bercocok tanam serta memperkuat kebersamaan warga," ujarnya.
Salah satu perwakilan ibu-ibu mengungkapkan rasa terimakasih dan senang atas perhatian yang diberikan oleh Mahasiswa KKN "Alhamdulillah, kami sangat terbantu dengan adanya bibit cabe ini. Selain bisa menambah penghasilan dari hasil panen nantinya, juga membuat kami lebih semangat dalam memanfaatkan lahan kosong di rumah," Ujar ibu Siti.
Dengan adanya kegiatan pembagian bibit cabe ini diharapkan dapat menjadi awal dari program berkelanjutan dalam bidang pertanian rumah tangga. warga desa Sriwangi berkomitmen untuk memberikan  dukungan agar hasil tanaman cabe warga desa Sriwangi bisa optimal dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Pembagian bibit cabe oleh Mahasiswa KKN 10 UNUHA di Desa Sriwangi bukan sekadar program sesaat, tetapi merupakan bagian dari upaya mendorong ketahanan pangan keluarga dan pemberdayaan masyarakat desa. Dengan memanfaatkan pekarangan rumah, masyarakat tidak hanya menanam cabe, tetapi juga menanam harapan dan kemandirian.
Dari kegiatan ini, terlihat jelas bahwa perubahan besar bisa dimulai dari hal kecil. Jika program ini terus berlanjut dan mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat, Desa Sriwangi akan semakin mandiri dalam hal pangan sekaligus semakin sejahtera.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI