Mohon tunggu...
Dewi IndahP
Dewi IndahP Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa aktif

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pentingkah Aset dan Liability Management pada Bank?

13 Mei 2020   12:52 Diperbarui: 13 Mei 2020   13:00 5080
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.moinsheikh.wordpress.com

 

Bank dalam setiap melakukan kegiatan selalu dihadapi dengan risiko-risiko  yang  memiliki  potensi  mendatangkan  kerugian.  Risiko  ini  tidaklah bisa  selalu  dihindari  oleh setiap bank tetapi  harus  dikelola  dan diatasi dengan benar  tanpa  harus  mengganggu dan mengurang  yang  harus  dicapai oleh bank.  Jika diatasi dan dikelola  dengan  benar maka resiko tersebut dapat  memberikan manfaat  kepada  bank  dalam  mempengaruhi  laba yang akan didapat. Dengan  pemahaman yang benar dalam  setiap  pengambil   keputusan   tentang   risiko yang dihadapi, 

Bank harus mengelola Aset  dan Liability dengan tujuan agar antara kelancaran dalam likuiditas bank dan optimalisasi dalam penggunaan aset untuk kegiatan berbisnis. Aset and Liability management adalah terpenting dan fokus utama dalam setiap manajemen bank umum. Dalam hal  operasional perbankan, Asset dan liability management   mempunyai  peran  dan   kebijakan strategi   penentuan   harga baik lending maupun funding.  Manajemen  aktiva-pasiva  atau Asset  liability  management  (ALMA). Risiko-risiko ALMA dalam suatu bank pada umumnya berupa:

  • Risiko bahwa bank tidak dapat memenuhi kewajibannya pada waktunya
  • Risiko kerugian akibat perubahan tingkat bagi hasil, menentukan bentuk penurunan margin dari penanaman atau kerugian sebagai akibat menurunnya nilai aktiva.
  • Risiko kerugian sebagai akibat perubahan tingkat kurs terhadap "open position" karena adanya pergerakan kurs yang merugikan.
  • Risiko kerugian dari ketidak seimbangan interest rate maturity karena adanya pergerkan tingkat bunga yang merugikan.
  • Risiko yang timbul akibat transaksi kontinjen
  • Risiko keterlambatan angsuran atau pelunasan tepat pada waktunya oleh debitur. Risiko kredit dapat menimbulkan risiko likuiditas.

Bagi setiap bank harus menyadari terlebih dahulu tentang adanya bahaya dan risiko dalam segala kegiata usaha, oleh karena itu, penting adanya aset dan liability management di setiap bank untuk menjaga nilai aset dan likuiditas bank yang dimiliki tetap stabil, menghindari kerusakan terhadap aset yang bisa menyebabkan turunnya nilai jual. Untuk menjaga nilai aset, dengan adanya ALMA ini perusahaan akan lebih mudah melakukan pemonitoran terhadap penyusutan ataupun bahaya dalam kegiata yang sedang dijalani.

Nama   : Dewi Indah Permatasari

NPM     : 1751020034

Kelas     : Perbankan Syariah/A/VI

Matkul  : Asset and Liability Management

Dosen    : Dr. Muhammad Iqbal Fassa, M.E.I

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun