Deviskhan
Informatika Medis S1
PERKEMBANGAN TELEMEDICINE DALAM PENGUMPULAN DATA MASYARAKAT
Pendahuluan
Seiring pesatnya kemajuan teknologi, ilmu medis sudah memasuki fase baru dengan ditandainya penggunaan telemedicine, yaitu sebuah sistem yang memungkinkan pelayanan kesehatan dilakukan jarak jauh melalui teknologi komunikasi. Salah satu aspek utama dari telemedicine ialah kemampuannya dalam mengumpulkan data kesehatan secara real-time serta efisien, memberikan kontribusi signifikan terhadap pengolahan data kesehatan warga secara terstruktur serta seksama. Dengan menggunakan perangkat medis yang terhubung, data kesehatan pasien, mulai dari tekanan darah, kadar gula darah, sampai detak jantung, bisa dikirimkan langsung ke tenaga medis agar dianalisis. Meskipun demikian, teknologi ini menjanjikan berbagai manfaat, ada berbagai tantangan yang harus diatasi, dimulai dengan persoalan privasi data sampai kesenjangan akses teknologi.
Perkembangan Teknologi pada Telemedicine
sejak awal diperkenalkan, telemedicine sudah berkembang pesat, terutama dalam hal pengumpulan serta analisis data kesehatan. dari Rahman(2020), teknologi telemedicine memungkinkan pemantauan kesehatan secara real-time melalui perangkat yang bisa mengukur aneka macam keluhan pasien, seperti smartwatch. Perangkat yang dapat mengumpulkan data mengenai detak jantung, kadar oksigen pada darah, suhu tubuh, dan  bahkan jadwal tidur pasien. Data yang terkumpul ini lalu dikirim ke sistem yang dapat diakses oleh tenaga medis buat analisa lebih dalam.
salah  satu model penerapan nyata artinya penggunaan teknologi pemantauan jarak jauh (remote monitoring) yang semakin banyak diterapkan pada negara-negara maju dan  berkembang. World Health Organization (WHO, 2021) mencatat bahwa telemedicine telah digunakan buat memantau pasien dengan penyakit kronis, mirip diabetes dan hipertensi, yang membutuhkan pengukuran rutin serta pengawasan berkelanjutan. dengan memakai perangkat yang terhubung, data tersebut bisa  dikirim ke dokter, yang kemudian dapat menyampaikan rekomendasi pengobatan atau tindakan medis lebih cepat dan sempurna.
Keuntungan Pengumpulan Data Melalui Telemedicine
Pengumpulan data dengan telemedicine memberikan beberapa keuntungan, terutama pada hal mempertinggi aksesibilitas dalam memberikan pelayanan kesehatan. Suharto (2022) menyebutkan bahwa memanfaatkan telemedicine, pasien yang tinggal pada daerah terpencil atau yang kesulitan mengakses fasilitas medis bisa tetap mendapatkan perawatan yang diharapkan. Selain itu, data yang terkumpul secara real-time memungkinkan dokter dalam hal  pemantauan kondisi pasien secara langsung, tanpa bertatap muka pribadi. Hal ini memungkinkan gejala dini terhadap kondisi pasien yang berisiko, seperti hipertensi atau diabetes, yang dapat segera ditangani sebelum menjadi lebih parah.
Pengumpulan data memakai telemedicine berpotensi mengurangi beban rumah sakit dan  fasilitas kesehatan lainnya. Berdasarkan pusat Data serta informasi Kesehatan (2021), pemanfaatan telemedicine dalam mengumpulkan data kesehatan dapat mengurangi kunjungan pasien langsung, yang pada akhirnya dapat mengurangi antrian panjang di rumah sakit, mempercepat pelayanan, serta mengoptimalkan sumber daya medik yang tersedia.
Tantangan dalam Pengumpulan Data melalui Telemedicine
Meskipun telemedicine menampilkan banyak sekali keuntungan, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, terutama berkaitan dengan keamanan serta privasi data. menurut Zhao et al. (2020), salah satu tantangan terbesar dalam pengumpulan data melalui telemedicine merupakan persoalan keamanan data. Dalam banyak perkara, data yang dikumpulkan melalui perangkat medis atau aplikasi kesehatan rentan terhadap penyimpangan privasi, yang mampu berisiko jika jatuh ke tangan yang tidak bertanggung jawab. oleh karena itu, sangat krusial bagi pengembang dan penyedia layanan kesehatan buat memastikan bahwa sistem keamanan yang digunakan mendapatkan  standar keamanan yang tinggi dalam hal melindungi data pasien.
Selain itu, kesenjangan dalam mengakses teknologi menjadi kendala dalam penggunaan telemedicine oleh berbagai negara berkembang. Sebagaimana dilaporkan oleh United Nations (2021), meskipun teknologi telemedicine memiliki potensi besar dalam mengakses ke media yang dibutuhkan, seperti smartphone atau perangkat medis yang terkoneksi secara langsung masih  terbatas pada beberapa wilayah-wilayah tertentu. Hal ini berpengaruh dalam akses pelayanan kesehatan yang diperoleh warga, terutama pada daerah dengan akses infrastruktur teknologi yang masih tertinggal kurang memadai.
kesimpulan
Telemedicine merupakan penemuan yang menyajikan solusi untuk meningkatkan efisiensi serta kualitas pelayanan kesehatan. Dengan memanfaatkan sumber daya medis yang terhubung secara langsung dan teknologi komunikasi, pengumpulan data kesehatan bisa dilakukan secara lebih cepat dan tepat, dan memberi kemudahan dalam pemantauan kondisi pasien yang jaraknya jauh. Meskipun memiliki potensi besar, pengembangan serta penerapan telemedicine harus mewaspadai rintangan berkaitan dengan keamanan dan privasi data dan akses teknologi agar pemanfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh lapisan kalangan masyarakat. Pemerintah dan sektor swasta perlu bekerja sama dalam menangani masalah ini demi keberlangsungan serta keberhasilan dalam pernerapan telemedicine menjadi bagian dari sistem kesehatan pada masa yang akan datang.
- Rahman, A. (2020). Pemanfaatan Teknologi Telemedicine dalam Pemantauan Kesehatan Secara Real-Time. Jurnal Teknologi Kesehatan, 15(2), 85-92.
- Suharto, S. (2022). Manfaat Telemedicine untuk Akses Kesehatan di Daerah Terpencil. Jurnal Pelayanan Kesehatan, 18(4), 204-211.
- World Health Organization (WHO). (2021). Telemedicine: A New Era for Healthcare Monitoring. Geneva: WHO.
- Pusat Data dan Informasi Kesehatan. (2021). Pengaruh Telemedicine Terhadap Efisiensi Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
- Zhao, L., Li, X., & Zhang, Y. (2020). Keamanan dan Privasi dalam Pengumpulan Data Kesehatan Melalui Telemedicine. Journal of Health Information Security, 12(3), 142-155.
- United Nations. (2021). Kesenjangan Akses Teknologi dan Pengaruhnya Terhadap Telemedicine di Negara Berkembang. United Nations Development Report.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI