Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Petualangan Sherina 2" Bikin Penonton Nangis, Kok Bisa?

14 Oktober 2023   09:38 Diperbarui: 14 Oktober 2023   09:40 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/p/Cx2l8ZZyUNg/?igshid=MzRlODBiNWFlZA==

Petualangan Sherina 2 itu vibes filmnya ceria dan konfliknya juga tidak memicu migrain. Namun di beberapa bagian, yang bahkan vibesnya nggak sedih, tiba-tiba aja air mata bisa mengalir.

Emang sebagus itu film yang satu ini. kita bisa dibuat sangat terharu sampai tidak sadar tiba-tiba udah nangis.

Kalau dibilang filmnya sedih juga enggak begitu. Hanya saja, nuansanya memang pas banget buat nangis.

Kok bisa gitu? Berikut tiga alasan utamanya:

1. Relate dan Bikin Berharap

Saat menonton Petualangan Sherina 2 kita akan menamukan banyak hal yang relate dengan kehidupan kita. Hal-hal sederhana yang membuat kita merasa sangat dekat dengan jalan cerita film ini.

Diantaranya seperti bagaimana perasaan kecewa Sherina saat tugas liputannya ke Swiss dibatalkan dan diganti ke hutan Sumatra. Karena sudah prepare maksimal untuk ke Swiss, tentu saja Sherina kecewa dengan keputusan atasannya.

Namun selalu ada hal baik yang bisa diambil dari sebuah kekecewaan dan kegagalan untuk melakukan sesuatu. Di hutan Sumatra, Sherina justru mendapatkan liputan terbaiknya tentag Orang utan. Dia bahkan bisa bertemu kembali dengan Sadam, sahatbat masa kecilnya.

2. Casting Real Setelah Sherina dan Derby Tumbuh Dewasa

Petualangan Sherina 2 butuh waktu 23 tahun untuk rilis season keduanya pada 28 September lalu. Waktu yang sangat panjang namun penonton Petualangan Sherina 1 masih sangat antusias dengan kelanjutannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun