Mohon tunggu...
DEVA SEPTANA
DEVA SEPTANA Mohon Tunggu... Journalist

dseptana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Pacarku Percaya Alien? Putus!

27 Mei 2025   07:47 Diperbarui: 27 Mei 2025   07:47 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Kalau kamu lagi pacaran dan tiba-tiba pasanganmu bilang Bill Gates mau pasang chip di otakmu lewat vaksin, kamu mungkin harus bertanya ke diri sendiri: ini masih hubungan cinta atau sudah masuk zona X-Files?

Jangan tertawa dulu. Ternyata kamu tidak sendirian. Menurut survei terbaru dari Leger, sebuah perusahaan riset pemasaran di Kanada, pada November 2023 ditemukan bahwa hampir 80% warga Kanada dan 85% warga Amerika percaya setidaknya pada satu teori konspirasi. Ya, bahkan di negara yang katanya sudah maju dan internetnya super cepat, tetap banyak yang percaya bahwa bumi itu datar. Dan ini bukan cuma urusan orang tua lho---anak muda usia 13--17 tahun juga rentan banget percaya hoaks dan misinformasi.

Lalu, siapa yang salah? Google? Youtube? Mbah di grup WA keluarga?

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah angkat tangan dan menyatakan kita hidup di tengah "infodemi", yaitu wabah informasi palsu yang menyebar lebih cepat dari flu burung. Kalau dulu orang takut tertular pilek, sekarang lebih ngeri ketularan status Facebook soal elite global yang katanya ngumpul di bawah gunung es sambil main ular tangga.

Salah satu contoh paling terkenal adalah komunitas QAnon, yang awalnya berasal dari Amerika Serikat dan menyebar seperti sambal ke Indomie: gak bisa dikendalikan. Komunitas ini mempercayai bahwa dunia dikendalikan oleh kelompok rahasia pedofil pemuja setan. Iya, kamu tidak salah baca. Dan yang bikin geleng-geleng, 280 ribu orang tergabung di forum QAnon di Reddit. Itu setara satu kota kecil, lho!

Tapi bagaimana kalau yang percaya itu pacar kamu sendiri?

Kara Fletcher, seorang terapis pasangan dan keluarga, sering menghadapi klien yang curhat soal pasangannya yang berubah. Dari yang tadinya hanya suka nonton bola, jadi rajin buka Kaskus dan tiba-tiba percaya bahwa pemilu diatur sama reptil berkedok manusia. Bayangkan, kamu mau nonton Netflix bareng, dia malah ngajak diskusi soal iluminati sambil ngunyah keripik.

Kondisi ini sangat meresahkan, apalagi ketika teori konspirasi merambat ke isu-isu serius seperti vaksin COVID-19, pemilu, bahkan makanan yang kita konsumsi. Pasangan yang terjebak misinformasi ini tidak jarang menjadi keras kepala, curiga, bahkan paranoid. Beberapa klien Kara melaporkan hubungan mereka menjadi tegang, penuh curiga, bahkan berakhir dengan perpisahan yang dramatis seperti sinetron episode lebaran.

Lalu, kita harus bagaimana? Menyerah atau menyelamatkan?

Tenang, sebelum kamu menulis status galau di Instagram, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan. Kami merangkumnya secara humoris tapi serius, supaya kamu tetap waras meski pacarmu sudah mulai tanya-tanya soal "agenda rahasia PBB".

1. Bangun Benteng Dukungan Emosional
Kalau kamu mulai ragu dengan realita karena pasanganmu yakin bahwa semua artis Hollywood adalah kloning, saatnya kamu ngobrol dengan sahabat atau keluarga. Support system itu penting. Jangan biarkan pikiranmu terombang-ambing seperti teori flat earth.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun