Support system, tidak hanya sekadar bentuk pernyataan "ayo semangat sayang", karena sebuah kalimat indah hanya akan terkalahkan dengan sebuah tindakan nyata...Â
Setiap insan di muka bumi ini memang terlahir sebagai makhluk sosial, sudah menjadi ketentuan yang mutlak bahwa tidak ada makhluk yang bisa hidup tanpa orang lain.Â
Sederhananya, ketika kamu baru dilahirkan ke dunia ini, apakah dirimu mampu mengganti baju sendiri tanpa bantuan dari kedua orang tua tercinta? Tentu saja tidak akan mungkin bisa dilakukan tanpa mereka.Â
Dari sejak lahir saja sudah digambarkan bahwa manusia akan hidup berdampingan, dan didampingi oleh orang-orang yang berada di sekitarnya.Â
Kehadiran orang-orang tercinta yang berada di sekeliling kamu, akan mampu memberikan semangat tersendiri di dalam hidup, dan ini dikenal dengan support system.
Dilansir dari verywellmind.com, bahwa support system merupakan komponen kunci dari hubungan yang solid dan kesehatan psikologis yang kuat.Â
Pada dasarnya, dukungan tersebut melibatkan keluarga, ataupun teman terdekat yang bisa dihubungi ketika kamu membutuhkan dirinya berada di sampingmu.
Di mana pada saat itu kamu sedang berada di fase krisis pribadi. Dirimu hanya ingin menghabiskan waktu dengan orang-orang yang bisa peduli terhadap keadaanmu.
Hubungan seperti ini akan memainkan peran penting dalam cara kamu bertindak di kehidupan sehari-hari, dan tentunya akan mempengaruhi pengembangan dirimu sendiri.
Begitu pula di dalam hubungan percintaan, support system harus hadir di antara lingkup dunia percintaan yang dijalani oleh keduanya.Â