Mohon tunggu...
Derry Ardyan
Derry Ardyan Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Sang perubah kepompong menjadi kupu-kupu

Selanjutnya

Tutup

Humor

Kekesalan Kita pada Orang Lain Berasal dari Sikap Kita Sendiri

24 April 2015   09:33 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:44 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Seorang tukang roti disebuah desa kecil membeli satu kilogram mentega dari seorang petani, ia curiga bahwa mentega yang dibelinya tidak benar-benar seberat satu kilogram.

Beberapa kali ia menimbang mentega itu, dan benar, berat mentega itu tidak penuh satu kilogram, yakinlah ia bahwa petani itu telah melakukan kecurangan.

ia lalu melaporkan pada hakim, dan petani itu dimajukan kesidang pengadilan. Pada saat sidang, hakim berkata pada petani, "Tentu kau mempunyai timbangan? " Tidak, tuan Hakim, "Jawab petani.

"Lalu, bagaimana kau bisa menimbang mentega yang kau jual itu?" tanya hakim. Petani itu menjawab.

"Ah, itu mudah sekali dijelaskan tuan hakim, Untuk menimbang mentega seberat satu kilogram itu, sebagai penyeimbang, aku gunakan saja roti seberat satu kilogram yang aku beli dari tukang roti itu.

Ternyata roti yang dijual oleh tukang roti itupun beratnya kurang dari 1 kilogram, dan tukang roti itupun harus berhadapan dengan hakim.

Cerita ini menandakan bahwa cukup banyak contoh dikehedupan sehari-hari, bahwa kekesalan kita pada orang lain berasal dari sikap kita sendiri pada orang lain

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun