Nabi Ya'qub Alaihissalam Sebagai Ayah (6)

Sudah lagi memaafkan, Yusuf pun memohonkan ampunan Allah untuk saudara-saudaranya tersebut. Suatu kelapangan hati dan kebesaran jiwa dari seorang yang derma, bukan saja derma dalam hal ilmu dan harta juga dalam memberi maaf kepada orang.

Setelah momen yang menyentuh hati itu, Yusuf berkata:

"Pergilah kalian dengan membawa gamisku ini, lalu letakkanlah dia ke wajah ayahku, kelak ia bisa melihat kembali; dan bawalah keluargamu semuanya kepadaku." (QS. Yusuf: 93)

Ini jelas merupakan mukjizat dan tanda kenabian Yusuf alaihissalam. Secara ilmu kedokteran tidak ada rumusnya baju bisa menyembuhkan kebutaan. Namun dalam Islam pengobatan itu ada dua macam: pengobatan hissi (fisik) dan pengobatan rabbani. Baju gamis Yusuf adalah pengobatan rabbani  yang syar'i atas penyakit mata Ya'qub. Sama halnya saat Allah memerintahkan Ayyub agar mandi dari mata air yang terbit dari bumi guna mengobati penyakit kulitnya.

Singkat cerita, rombongan saudara-saudara Yusuf kembali lagi ke Palestina guna menemui Ya'qub ayah mereka.

Tatkala kafilah itu telah ke luar (dari negeri Mesir) berkata ayah mereka: "Sesungguhnya aku mencium bau Yusuf, sekiranya kamu tidak menuduhku lemah akal (tentu kamu membenarkan aku)." (QS. Yusuf: 94)

Luar biasa penciuman Ya'qub karena dalam satu riwayat disebutkan bahwa ia telah mencium aroma Yusuf -anak yang sangat ia kenali dan sayangi- sejauh 8 hari sebelum ketibaan anak-anaknya di Palestina.

Ini kalau bukan mukjizat kenabian pasti karena kedekatan yang sangat antara ayah dan anak.

"Keluarga Ya'qub berkata: "Demi Allah, sesungguhnya kamu masih dalam kekeliruanmu yang dahulu."

Yakni sangatnya cintamu kepada Yusuf membuat kamu yakin betul bahwa Yusuf masih hidup dan berharap ia dapat kembali kepadamu, padahal ia telah dimakan srigala sejak lama.

Ibnu Katsir menukil Ath-Thabari yang meriwayatkan bahwa yang membawakan gamis Yusuf ke hadapan Ya'qub adalah Yahudza, putranya yang dulu membawa baju gamis Yusuf yang dilumuri darah kambing. Ia melakukan ini guna menebus kesalahannya berpuluh tahun yang lalu.