Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah memulai Program Padat Karya Tunai pada tahun ini. Pada program ini, pemerintah melibatkan masyarakat lokal untuk turut membangun infrastruktur di wilayahnya masing-masing.
Program padat karya tunai merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat marginal/miskin yang bersifat produktif, dengan memanfaatan sumber daya alam, tenaga kerja, dan teknologi lokal. Program ini berguna dalam rangka mengurangi kemiskinan, meningkatkan pendapatan, dan menurunkan angka stunting. Â
Adapun sararan program padat karya tunai ini adalah pembangunan infrastruktur dan peningkatan ekonomi rakyat untuk meningkatkan daya beli dan konsumsi masyarakat desa. Presiden berharap dengan adanya program ini daya beli masyarakat pedesaan bisa naik kembali.
Program padat karya tunai sendiri memiliki banyak tujuan, diantaranya, menciptakan lapangan kerja melalui kegiatan pembangunan secara swakelola, memupuk rasa kebersamaan, gotong royong, dan menumbuhkan adanya partisipasi masyarakat Desa.
Selain itu, juga untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pemberdayaan masyarakat desa, mewujudkan peningkatan akses masyarakat miskin, perempuan, anak, dan kelompok marginal kepada pelayanan dasar, dengan berbasis pendekatan pemberdayaan masyarakat, menekan jumlah penganggur, setengah penganggur dan masyarakat miskin, dan membangkitkan kegiatan sosial serta ekonomi di desa.
Dengan segudang manfaat seperti di atas, Presiden Jokowi berencana menaikkan anggaran Program Padat Karya Tunai ini, lebih-lebih jika memberikan dampak positif bagi masyarakat, seperti memberikan efek kenaikan konsumsi, efek untuk perbaikan-perbaikan jalan produksi, irigasi, dan memperbaiki juga daya beli.
Program padat karya tunai ini adalah terobosan yang bagus dari pemerintahan Presiden Jokowi. Dengan sekali program, banyak tujuan yang dicapai, terutama pembangunan infrastruktur bisa merata, tercipta lapangan kerja, pengangguran di desa berkurang, meningkatnya daya beli masyarakat dan tumbuhnya kesejahteraan rakyat.
Kita patut apresiasi inovasi kebijakan dari pemerintahan Presiden Jokowi seperti itu. Dengan begitu, masyarakat bisa merasakan betul manfaat pembangunan di wilayahnya masing-masing.