Mohon tunggu...
De Ezra
De Ezra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

merenung di balik awan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kenapa Anies Selalu Kalah

15 September 2023   10:31 Diperbarui: 15 September 2023   10:34 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Lawan dari Koalisi Perubahan, selain dari Koalisi Parpol lain juga adalah lembaga survey. Pembaca sudah sampai level jemu, melihat hasil survey yang begitu-begitu saja. Bahkan setelah Koalisi Perubahan berganti formasi dengan kekuatan yang lebih dashyat.

Okelah kalau kemarin koalisi Nasdem, PKS, Demokrat masih kalah itu sesuatu yang wajar. Tapi sekarang kondisinya berubah ekstrem. Prakiraan kemenangan Koalisi Perubahan terbaca jelas. Faktor Nasdem di luar Jawa. PKS di Jawa Barat, DKI, Banten. PKB di Jawa Timur.

Kekalahan Prabowo pada pemilu 2019, karena emang kalah telak di Jawa Timur. Salah satu penyebabnya juga dukungan partai Demokrat yang hanya setengah hati.

Terus, kenapa Anies Baswedan sekarang masih saja kalah dari Prabowo dan Ganjar. Opini pribadi saya adalah suara Anies dikorupsi oleh lembaga survey. Suara Anies di Jawa Barat, DKI, Banten ditarik separuh sebagai suara Prabowo. Dan suara koalisi Perubahan di Jawa Timur ditarik setengahnya sebagai suara Ganjar.

Prediksi saya. Pilpres 2024 akan ada dua putaran. Dan Koalisi Prabowo tak akan lolos ke putaran kedua. Karena apa? Karena terlena oleh hasil lembaga survey dan menyepelekan Muhaimin sebagai mitra koalisinya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun