Mohon tunggu...
Abu Rosyid
Abu Rosyid Mohon Tunggu... Guru - pemerhati bidang kepolisian

menuangkan Ide, membangun kreasi untuk negri NKRI harga mati!!!

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Polisi Modern 1

7 April 2020   14:30 Diperbarui: 7 April 2020   14:34 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


POLISI MODERN...

yakni paradrigma kepolisian yang terbaru, sebuah gagasan dan ide, untuk memodernisasi kepolisian. Yang dimodernisasikan bukanlah sekedar peralatan yang digunakan, teknologi kepolisian namun lebih kepada metode yang dipedomani menjadi filosofis kepolisian, merasuk dalam individunya, menjadi pedoman pada organisasinya.

kepolisian kuno merupakan lawan dari kepolisian modern, hal ini untuk memudahkan pemahaman kita semua akan sebuah gagasan, dan terminologi yang baru, Polisi Modern.

Kepolisian kuno, adalah kepolisian yang berfilosofis usang, cara bertindak usang, dan telah tidak sesuai dengan kekinian. Apa contohnya; kepolisian yang berfilosofis " kalo bisa dipersulit kenapa dipermudah", mereka yang berfilosofis ini selalu membuat rekayasa agar supaya customer menjadi susah, sehingga customer capek dan mau mengeluarkan biaya agar para pelayan birokrasi kepolisian memberikan jalan kemudahan, dengan adanya pelicin tersebut. Setelah pelicin diterima(bisa barang atau uang) maka petugas dengan cepat memberikan pelayaanan. 

Contoh kedua filosofis lama, "hilang kambing lapor Polisi akan lebih parah malah jadi hilang sapi", pada filosofis ini, mereka yang sudah menderita dan melaporkan ke kepolisian justru tidak terobati dan teratasi, menjadi ringan deritanya justru bertambah, sudah jatuh tertimpa tangga.

Konkritnya adalah pelayan birokrasi kepolisian (baca petugas) menerima bahkan meminta imbalan saat ada warga yang lapor kehilangan dan membuat laporan kehilangan untuk kepentingan administrasi. hal ini dirasakan lumrah pada zaman doeloe, kepolisian dengan paradigma kuno. 

Contoh ketiga adalah penangkapan dan pemeriksaan tersangka pidana dengan gunakan kaki meja, bahkan adanya anekdot, mayat saja bisa bicara dengan polisi kalau dilakukan peerikasaan, karena mayat pun gak tahan dipukul dan disiksa oleh polisi.

Bila hal tersebut diskripsi kepolisian kuno, bagaimana pradigma kepolisian modern???

Diawali dari kasus Paterloo di Ingris di akhir abad 20, meemutar balikkan paradigma, membuka mata semua pihak, bahwa kepolisian harus berubah dengan meninggalkan paradigma koeno menjadi paradigma baru, paradigma Polisi Modern, paradigma civilian police, paradigma polisi sahabat masyarakat.

Polisi modern adalah kepolisian yang beroriantasi kepada pelayanan, kepada perlindungan kepada warganya, mengayomi dan menjadi sahabat kepada masayarakat. 

Kepolisian modern mengutamakan pencegahan(preventif) dan penindakan(represif), kepolisian modern adalah kepolisian yang aktif bukan reaktif, kepolisian modern adalah mendatangi bukan didatangi, kepolisian modern adalah kepolisian yang berorientasi kepada kamtibmas tidak hanya kepada peneggakkan hukum semata.

semoga kamu bisa bebenah diri, menuju kepolisian modern...

tidak pada alatda atributmu ...

tapi pada paradigmamu.....

viva polisiku...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun