Mohon tunggu...
Dedy Eka Priyanto Ph.D
Dedy Eka Priyanto Ph.D Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan

Bekerja sebagai konsultan di salah satu big 4 accounting firm dan saat ini tinggal di Tokyo. Senang berbagi pengalaman lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Trip

Haji Sakura, Umroh dan Aktivitas Sebelum Haji

25 Agustus 2019   07:12 Diperbarui: 25 Agustus 2019   08:12 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perjalanan Narita - Abu Dhabi - Jeddah/dokpri

Akhirnya tiba juga saat-saat yang kami nantikan, berangkat haji. Kami pergi bersama rombongan H.I.S Japan yang total berjumlah 150 peserta. Menariknya dari 150 peserta, 100 peserta berasal dari Indonesia.

Dengan menggunakan maskapai etihad, kami transit terlebih dahulu di Abu Dhabi selama 2 jam. Disana kami mandi dan berihrom untuk siap melaksanakan umroh setibanya di Mekkah. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan dari Abu Dhabi ke Jeddah yang memakan waktu sekitar 2 jam.

Ketika akan sampai ke miqot (batas berihrom), kami diberitahu agar siap-siap untuk mengucapkan niat umroh. Setelah menempuh total waktu 14 jam, akhirnya kami mendarat dengan selamat di bandara Jeddah pukul 2 pagi waktu setempat.

Proses imigrasi di bandara Jeddah berlangsung cepat karena hanya dilihat passportnya oleh. Setelah itu, kami pergi untuk mengambil barang bagasi sendiri. 

Alhamdulillah pengambilan bagasi peserta juga berlangsung cepat dan tidak ada yang hilang, kecuali barang milik penanggung jawab haji kami yang harus menunggu lama hingga akhirnya ketemu.

Setelah keluar dari bandara Jeddah, kami diarahkan oleh petugas ke suatu tempat untuk menunggu pemberangkatan bus yang disediakan oleh Pemerintah Saudi. Bila tahun sebelumnya bisa 4-7 jam menunggu bus, Alhamdulillah tahun ini hanya sekitar 2 jam saja.

Sebelum sampai ke Mekkah, sedikitnya ada 2-3 pos yang harus kami lewati. Pada musim haji, hanya orang yang berhaji dan pemukim mekkah saja yang diperbolehkan masuk.

Di pos terakhir, passpor kami disimpan/ditahan oleh petugas hingga haji kami selesai. Bagi jamaah haji, mereka diberi bingkisan berupa kue-kue dan bottle air zamzam oleh petugas.

Akhirnya  kami tiba juga di apartment tempat kami menginap selama di Mekkah. Jarak antara apartment kami dengan masjidil haram (marwah gate) tidaklah jauh, sekitar 15 menit berjalan kaki.

Fasilitas apartment di Mekkah

Di apartment terdapat dua tipe kamar, yaitu 1 kamar yang terdiri atas 3 bed + kamar mandi didalamnya untuk wanita dan 2 kamar (4-5 bed/kamar) dengan 1 kamar mandi untuk laki-laki. Namun tipe kamar terakhir tidak ditempati semuanya, hanya 3 orang jadi terasa luas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun