Mohon tunggu...
David Andrea
David Andrea Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Kisah Semen dan Pak Kadiwono

18 April 2017   14:32 Diperbarui: 18 April 2017   14:55 1008
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Suatu hari dalam di sebuah bis antar kota antar provinsi, dua orang pria paruh baya bertemu. Mereka berdua dari desa di pelosok Jawa Tengah dan berniat ke ibukota membawa pesan dari kawan-kawan di Kampungnya. Pria pertama bernama Kadiwono, berasal dari Rembang, ia merupakan orang pilihan warga desa untuk membawa pesan ke ibukota. Satu lagi orang bernama Pati, membawa pesan juga kepada ibukota.

Kadiwono: Mau ke Jakarta juga, Mas?

Pati: Iya Pak. Bapak Juga?

Kadiwono: Iya, saya  mau ketemu Presiden.

Pati: Wah hebat. Dalam rangka apa?

Kadiwono: Protes

Pati: Protes apa? Wah biasanya kalau ada protes seperti ini dan sampai Pak Presiden ketemu langsung, berarti ada masalah besar.

Kadiwono: Sebenarnya tidak besar, cuma ada yang membesar-besarkan.

Pati: Pasti yang suka membesar-besarkan itu orang-orang yang tidak punya kerjaan.

Kadiwono: Bapak juga ke Jakarta?

Pati: Iya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun