Alasan Cristiano Ronaldo Dicadangkan saat Portugal Bantai Swiss 6-1

Portugal menjadi tim terakhir yang lolos ke babak perempat final. Anak asuhan Fernando Santos itu sukses melumat Swiss dengan skor telak 6-1. Goncalo Ramos tampil gemilang dengan mencetak hattrick. 

Fernando Santos mengambil keputusan berani saat Portugal bermain kontra Swiss pada babak 16 besar Piala Dunia 2022. Hal itu karena Santos mencadangkan pemain bintang mereka yaitu Cristiano Ronaldo. 

Fernando Santos justru lebih memilih pemain muda berusia 21 tahun yakni Gancalo Ramos sebagai starter. Meski begitu, keputusan Santos ternyata tepat karena pemain muda itu tampil gemilang dengan mencetak hattrick. 

Baca juga: Pulangkan Spanyol, Maroko Tantang Portugal di Perempat Final Piala Dunia 2022

Tak hanya itu, Ramos juga berkontribusi pada gol Raphael Guerreiro. Artinya ia mencetak tiga gol dan satu assist. Tak salab pada laga itu Ramos keluar sebagai man of the match.

Untuk pertama kalinya Ramos turun sebagai starter pada laga tersebut. Tapi ia membayar kepercayaan pelatih dengan mencetak tiga gol. 

Ramos sebenarnya terbilang baru di skuad Portugal. Penyerang berusia 21 tahun itu baru dipanggil ke Selecao das Quinas menggantikan Rafa Silva pada 20 September 2022.

Baca juga: Comeback Dramatis 2-1 dari Portugal, Korea Selatan Jadi Tim Asia Ketiga yang Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022

Pemain Benfica itu kemudian melakoni debut bersama Portugal dalam laga uji coba kontra Nigeria yang berakhir dengan skor 4-0 pada 17 November lalu.

Berkat permainan apiknya di Benfica, ia akhirnya dipanggil oleh Fernando Santos untuk skuad Piala Dunia 2022.

Baca juga: Roy Keane Muak Selebrasi Brasil Saat Bantai Korea Selatan: Tidak Respek pada Lawan!

Kepercayaan Fernando Santos dibayar oleh Ramos dengan apik. Tak tanggung-tanggung ia mencetak tiga gol. Jika terus konsisten, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pilihan utama Santos.

Dengan begitu, maka posisi Cristiano Ronaldo jelas terancam. Terbukti pada laga Swiss itu Ronaldo hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan baru masuk menggantikan Ramos pada menit ke-72.

Lantas, apa yang membuat Ronaldo masuk sebagai pemain cadangan pada laga kontra Swiss? 

Nah sebelumnya, fans Portugal sendiri meminta Ronaldo dicandangkan pada laga kontra Swiss. Hal itu didapat setelah media asal Portugal membuat poling. Hasilnya 70 persen fans Portugal meminta Ronaldo dicadangkan. 

Usut punya usut, hal itu karena Ronaldo sempat cekcok dengan Cho Gue-sung saat Portugal dikalahkan Korea Selatan 2-1.

Saat itu, Ronaldo meminta pemain Korea Selatan itu untuk diam. Hal itu karena Cho mengoceh pada Ronaldo yang terlalu lama keluar saat diganti. Ronaldo kemudian menaruh jari telunjuknya di atas mulut seolah-olah meminta Cho untuk diam. 

Selain itu, sempat tertangkap kamera juga jika pada momen itu Ronaldo terlihat marah saat diganti. Sifat arogan itulah yang membuat fans meminta Ronaldo dicadangkan saat laga kontra Swiss. 

Selain itu, sang pelatih juga mengkritik sikap Ronaldo tersebut. Perlakuan Ronaldo itu tidak bisa diterima. Akan tetapi, Fernando Santos menyebut jika disimpannya Ronaldo pada laga kontra Swiss bukan karena insiden tadi. Tapi karena murni strategi. 

"Ini tidak ada hubungannya dengan insiden melawan Korea Selatan. Ini masalah strategi yang sudah dipersiapkan untuk pertandingan ini, tidak ada hal lain," lihat sumber 

Meski begitu, Fernando Santos menyebut jika Ronaldo adalah pemain profesional. Tentu ia berkontribusi dalam laga saat ditampilkan.

Jika dengan alasan strategi, tentu Santos memiliki opsi yang menjanjikan yaitu Goncalo Ramos. Meski menyebut tak ada kaitannya dengan insiden saat lawan Korea, akan tetapi sikap Ronaldo itu tidak bisa dibenarkan. 

Sekali-kali pemain yang arogan harus diberi hukuman yang tegas. Nah, jika hal yang serupa terus terjadi, bukan tidak mungkin posisi Ronaldo akan terancam oleh pemain muda Goncalo Ramos.