Takemichi dan Kakucho setidaknya berhasil menunda kematian orang-orang. Hal itu karena kereta api tidak dijalankan.
Hanya saja, mereka berdua harus menghentikan Sanzu agar semua orang tidak ada yang mati. Terjadi dialog antara Takemichi dan Sanzu.
Pada intinya, Takemichi menanyakan alasan Sanzu mengapa ia melakukan itu. Di sisi lain, Sanzu menyebut jika ia telah merencanakan ini dengan matang.
Jadi, sebelum pertarungan antara Kantou Manji melawan Touman generasi baru, Sanzu terlebih dahulu telah mengunjungi tempat yang akan dijadikan lokasi pertarungan.
Melihat lokasi tersebut, Sanzu akhirnya memiliki rencana untuk membunuh semua orang. Itu sebabnya lokasi yang dipilih adalah rel kereta api.
Jadi, di lokasi ini Sanzu akan dengan mudah membunuh semua orang memakai kereta tersebut.
Sanzu kemudian mengeluarkan katana miliknya. Tiba-tiba, Sanzu berusaha membunuh Takemichi dengan katana tersebut.
Beruntung, Kakucho datang dengan cepat meski akhirnya Kakucho harus terluka dengan katana. Sontak kejadian itu membuat Takemichi terkejut.
Apalagi Sanzu seakan tidak memiliki penyesalan karena telah melukai rekannya sendiri. Sanzu sendiri menjelaskan, bagi dirinya tidak ada yang namanya kawan maupun lawan.
Bagi Sanzu, semuanya sangat mengganggu, kecuali Mikey. Jadi, meski Kakucho adalah rekannya sendiri, Sanzu tidak akan ragu untuk membunuh Kakucho.
Di sisi lain, Kakucho bertanya pada Sanzu. "Sanzu, apakah kau yang telah membunuh Mucho dengan katana itu?" Mendengar pertanyaan itu, Sanzu hanya bisa tertawa.