Mohon tunggu...
Matius Mardani
Matius Mardani Mohon Tunggu... Penulis - Pendidik, Penulis, dan Pegiat Literasi

Penulis dan pegiat literasi melalui Lembaga Literasi Dayak, detikborneo.com, dan ytprayeh.com. Pendidik dan merintis bidang pengembangan literasi SKKK Jakarta. Founder Bibliopedia.id.

Selanjutnya

Tutup

Book

Penerbit LLD

24 September 2022   10:06 Diperbarui: 24 September 2022   10:18 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gerakan literasi nasional berkembang dengan cepat. Indikatornya tumbuhnya lembaga penerbit buku. Salah satu lembaga itu adalah Penerbit Lembaga Literasi Dayak (LLD). Penerbit yang unik dari sisi namanya, bagaimana tidak namanya mengambil salah satu suku besar yang mendiami pulau terbesar ke-3 di dunia. Suku Dayak, di pulau Kalimantan.

Hal itu, bukan tanpa alasan budaya lisan yang telah mengakar seiring perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi perlu diimbangi dengan budaya tulisan. Suku Dayak yang kental dengan adat dan budaya bisa saja tergerus zaman jika tak dilestarikan dan didokumentasikan. Tulisan-tulisan apalagi dalam bentuk buku akan menjadi legacy (warisan) berharga bagi generasi penerus Dayak. 

LLD juga turut berperan untuk gerakan literasi nasional. Oleh karenanya LLD sangat terbuka bagi semua. Buku-buku yang terbitkan tak hanya menyoal Suku Dayak tetapi juga pada topik-topik yang lain. 

Launching buku ala LLD
Launching buku ala LLD

Sampai saat ini Penerbit LLD telah menerbitkan 203 buku ber-ISBN dan terus semakin produktif karena tak menerbitkan buku tetapi juga bergerak melalui gerakan literasi. 

LLD cukup unik menyasar kepada mereka yang ingin menerbitkan buku tetapi sulit karena beberapa pertimbangan termasuk harga. Penerbit LLD bisa menjadi solusi dan alternatif sebab LLD menggabungkan kecepatan, kualitas, dan harga. 

Soal kualitas cetak misalnya, Penerbit LLD bekerjasama dengan Percetakan Kompas Gramedia yang sudah tentu tak diragukan lagi hasilnya. 

Penerbit LLD juga terus mendorong penulis-penulis untuk berani berkarya. Salah satu tagline LLD “apa saja bisa jadi buku sebab tak tulisan yang jelek, hanya kurang di poles”.

Lembaga Literasi Dayak digawangi oleh Masri Sareb Putra salah satu mantan managing director sebuah perusahaan penerbitan dan percetakan terbesar se-Asia Tenggara. Masri juga seorang penulis profesional lebih dari 100 buku telah ditulisnya. 

Penerbit LLD juga bekerjasama dengan bibliopedia.id untuk penjualan buku baik cetak maupun e-book, tak hanya itu layanan di biblipedia.id juga menyediakan seminar, webinar, workshop tentang menulis. Sehingga menolong bagi penulis-penulis pemula untuk berani berkarya. 

Penerbit LLD bisa jadi solusi dan alternatif bagi siapa saja yang ingin menulis dan  menerbitkan buku. Lebih lengkapnya silakan kunjungi Website Lembaga Literasi Dayak dan Bibliopedia.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun