Mohon tunggu...
Dani Fitrah
Dani Fitrah Mohon Tunggu... Mahasiswa UINSU

Saya adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi UINSU 2025.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Serap Aspirasi Masyarakat oleh Dr. H. Ahmad Darwis S. Ag., M.A., Reses Masa Sidang I Tahun Sidang II 2025-2026 di Medan Petisah

15 Oktober 2025   11:16 Diperbarui: 15 Oktober 2025   11:16 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto pemaparan program kerja dalam reses I (Sumber: Tim magang humas dprd fraksi pks sumut)

Medan, 9 Oktober 2025 --- Dalam rangka menjalankan kewajiban konstitusional sebagai wakil rakyat, Dr. H. Ahmad Darwis, S.Ag., M.A., Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Daerah Pemilihan Sumut 2, menggelar kegiatan Reses Masa Sidang I Tahun Sidang II 2025--2026 pada Kamis (9/10/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di Jl. Sederhana No. 24, Kelurahan Sei Putih Timur I, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, perangkat lingkungan seperti kepala lingkungan dan ketua RT/RW, perwakilan kelompok masyarakat, serta masyarakat setempat dari berbagai kalangan. Suasana berlangsung hangat dan penuh antusiasme, menandakan tingginya harapan masyarakat terhadap keberadaan wakil rakyat di tengah-tengah mereka.

Dalam sambutannya, Ahmad Darwis menyampaikan bahwa kegiatan reses merupakan salah satu sarana utama bagi anggota dewan untuk turun langsung ke masyarakat, menyerap, dan mendengarkan secara langsung aspirasi, keluhan, maupun kebutuhan masyarakat di daerah pemilihannya.

"Reses ini adalah kesempatan bagi saya untuk hadir langsung di tengah masyarakat, mendengar apa yang menjadi kebutuhan dan persoalan yang dihadapi sehari-hari. Ini bukan sekadar formalitas, tapi bagian dari komitmen saya sebagai wakil rakyat," ujar Ahmad Darwis.

Selama sesi dialog yang terbuka, masyarakat secara aktif menyampaikan sejumlah persoalan yang mereka hadapi. Beberapa isu utama yang mengemuka antara lain, kondisi infrastruktur lingkungan di wilayah tersebut masih memerlukan perhatian serius, terlihat dari banyaknya jalan masih sering teredam oleh banjir di karenakan sistem drainase yang buruk sering kali menimbulkan banjir lokal ketika hujan deras, sehingga mengganggu aktivitas masyarakat dan merusak fasilitas umum. Permasalahan ini menunjukkan perlunya perencanaan pembangunan yang lebih berkelanjutan serta pengawasan yang ketat dalam pelaksanaannya agar fasilitas dasar masyarakat dapat berfungsi dengan optimal.


Di sisi lain, masyarakat juga membutuhkan program Peningkatan kualitas pendidikan berbasis agama dan kesehatan menjadi hal mendesak, termasuk penambahan sarana dan prasarana pelayanan dasar di wilayah tersebut. Tak kalah penting, distribusi bantuan sosial perlu diawasi secara lebih ketat agar penyalurannya merata dan tepat sasaran, sehingga benar-benar dapat membantu masyarakat yang membutuhkan dan mengurangi kesenjangan sosial di lingkungan setempat. Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Ahmad Darwis menyampaikan bahwa seluruh masukan akan dihimpun dan dibawa ke dalam pembahasan di DPRD Provinsi Sumatera Utara, baik dalam forum rapat komisi maupun sidang paripurna.

"Saya mencatat semua aspirasi yang disampaikan hari ini. Ini akan menjadi bahan utama saya dalam menyuarakan kebutuhan masyarakat di lembaga legislatif. Kita ingin pembangunan yang lebih adil, tepat sasaran, dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat," tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa sebagai wakil rakyat, dirinya memiliki tanggung jawab moral dan politik untuk memperjuangkan kepentingan warga, terutama kelompok-kelompok masyarakat yang selama ini masih kurang mendapat perhatian.

Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, ramah tamah, kgiatan reses ini tidak hanya menjadi wadah menyampaikan aspirasi, tetapi juga mempererat hubungan antara wakil rakyat dan konstituennya. Ahmad Darwis berharap, silaturahmi dan komunikasi antara dirinya dan masyarakat akan terus terjalin dengan baik ke depannya.

"Saya siap datang kapan pun masyarakat membutuhkan, karena wakil rakyat bukan hanya milik gedung dewan, tapi milik rakyat yang harus selalu hadir di tengah-tengah mereka," pungkasnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun