Mohon tunggu...
Dani Fitrah
Dani Fitrah Mohon Tunggu... Mahasiswa UINSU

Saya adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi UINSU 2025.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Puncak Festival Anak Shaleh dan Penutupan KKN UINSU 2025 di Nagori Karang Sari

30 Agustus 2025   13:02 Diperbarui: 30 Agustus 2025   13:02 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama Mahasiswa KKN Uinsu 2025 Nagori Karang Sari dan tamu undangan (Sumber: Tim PDD KKN UINSU 2025 Nagori Karang Sari)

Nagori Karang Sari – Suasana khidmat sekaligus meriah menyelimuti Pendopo Nurul Hasanah, Nagori Karang Sari, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, pada Jumat malam (29/8/2025) saat digelarnya Puncak Festival Anak Shaleh sekaligus Penutupan KKN UINSU 2025. Acara yang dihadiri ratusan masyarakat ini menjadi penutup manis rangkaian kegiatan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang telah berlangsung di Nagori Karang Sari.


Acara dimulai ba’da Isya dengan pembukaan oleh MC Andry Chairullah dan Fatin Adelia Putri, mahasiswa KKN UINSU. Kehadiran mereka disambut antusias masyarakat yang memenuhi pendopo hingga ke area luar. Malam itu, hadirin terlebih dahulu disuguhkan penampilan tari persembahan Ratoh Jaroe oleh remaja Masjid Al-Ikhlas dari sanggar tari binaan Bu Umi. Lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh Krisna Bayu dan saritilawah oleh Zhafran Nuraldy menghadirkan suasana penuh kekhusyukan, dilanjut doa yang dipimpin Fakhry Muhammad Erde.


Ketua Panitia Festival Anak Shaleh, Muhammad Habibi Rangkuti, dalam laporannya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak yang telah membantu menyukseskan acara. Setelah itu, sambutan demi sambutan mengisi jalannya kegiatan. Ketua KKN UINSU 2025 Nagori Karang Sari, Muhammad Rofi Hanif, menyampaikan apresiasi atas penerimaan masyarakat yang begitu hangat. Dilanjutkan sambutan dari Ketua Perwiritan Akbar, Ibu Emilia, yang memberikan pesan penuh haru dan kekeluargaan.

"Saya sangat menyayangi anak-anak KKN ini seperti anak saya sendiri, karena anak saya juga sedang kuliah di luar pulau. Jadi rasanya mereka sudah seperti keluarga di sini," UjarnyaIa menambahkan bahwa selama berada di Nagori Karang Sari, mahasiswa KKN sering datang bercerita kepadanya tentang suka duka dan pengalaman mereka. “Anak-anak KKN ini sering bercerita keluh kesah selama menjalani kegiatan di sini kepada saya. Dari situ saya merasa mereka benar-benar seperti anak sendiri, bukan hanya sekadar tamu di nagori kita,” tutur Ibu Emilia dengan penuh kehangatan.

Kehangatan itu semakin terasa saat Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Simalungun, Abdul Razak Siregar, S.Pd.I., M.M., memberikan sambutan yang menekankan pentingnya kegiatan keagamaan dan pendidikan karakter bagi generasi muda. Suasana haru sekaligus bangga memuncak ketika penyerahan plakat penghargaan dilakukan oleh mahasiswa KKN UINSU kepada Pangulu Nagori Karang Sari, Yuda Muspianto, S.A.

Dalam sambutannya, Pangulu menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap seluruh kegiatan yang telah digagas mahasiswa KKN.
“Semoga ilmu yang didapat selama menjalani KKN di Nagori Karang Sari ini bisa bermanfaat, dan berakhirnya masa KKN bukan berarti memutus ikatan silaturahmi antara masyarakat nagori dengan adik-adik mahasiswa,” ujar Pangulu penuh harapan. Selain rangkaian sambutan, pengumuman lomba Festival Anak Shaleh menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu. Ada enam cabang lomba yang diperlombakan, yaitu Surah Pendek, Mewarnai, Pidato Cilik, Adzan, Cerdas Cermat Islam, dan Fashion Show Islami. Riuh tepuk tangan terdengar setiap kali nama pemenang diumumkan.


Ratusan warga yang hadir duduk rapi di atas tikar yang digelar panitia di dalam pendopo, sementara sebagian lainnya yang tidak kebagian tempat duduk rela berdiri di sisi luar. Kehangatan kebersamaan semakin terasa dengan adanya pedagang kecil yang menjajakan dagangan di sekitar lokasi, membuat suasana acara tidak hanya menjadi ajang syiar keislaman, tetapi juga ruang interaksi sosial yang hidup dan penuh semangat kekeluargaan.

Festival Anak Shaleh sekaligus penutupan KKN UINSU 2025 ini meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat maupun mahasiswa. Para mahasiswa KKN berharap kegiatan yang mereka gagas dapat menjadi inspirasi dan terus berlanjut di masa depan sebagai wujud nyata sinergi antara mahasiswa, tokoh masyarakat, dan warga nagori.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun