Mohon tunggu...
Daffa Andika
Daffa Andika Mohon Tunggu... Mahasiswa Teknik Informatika

Lebih menyukai olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Kejelasan dan Kelengkapan dalam Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

6 Maret 2025   16:00 Diperbarui: 6 Maret 2025   14:14 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sorted Tech Object (Sumber: Freepik)

Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak (Software Requirements Specification/SRS) merupakan fondasi dalam pengembangan perangkat lunak. SRS yang jelas dan lengkap sangat menentukan keberhasilan proyek karena menjadi acuan bagi seluruh tim pengembang. Sayangnya, banyak proyek mengalami kegagalan akibat spesifikasi yang ambigu atau tidak lengkap, sehingga menyebabkan salah tafsir, perubahan yang berulang, dan peningkatan biaya yang signifikan. Dalam opini ini, akan dibahas bagaimana kejelasan dan kelengkapan dalam SRS dapat meningkatkan kualitas perangkat lunak serta tantangan yang sering dihadapi dalam penyusunannya.

Kejelasan dan Kelengkapan dalam SRS

Kejelasan dalam SRS mengacu pada bagaimana dokumen ini ditulis agar dapat dipahami dengan mudah oleh semua pemangku kepentingan, termasuk pengembang, penguji, dan klien. Bahasa yang ambigu atau terlalu teknis dapat menyebabkan kesalahpahaman yang berdampak buruk pada proses pengembangan. Oleh karena itu, penggunaan bahasa yang eksplisit dan bebas dari interpretasi ganda menjadi sangat penting.

Sementara itu, kelengkapan dalam SRS mencakup semua kebutuhan fungsional dan non-fungsional yang dibutuhkan oleh sistem. Kebutuhan fungsional menjelaskan bagaimana sistem harus berperilaku dalam kondisi tertentu, sementara kebutuhan non-fungsional mencakup aspek seperti performa, keamanan, dan keandalan. SRS yang tidak lengkap dapat menyebabkan sistem gagal memenuhi harapan pengguna dan menimbulkan biaya tambahan untuk revisi di tahap akhir pengembangan.

Untuk memastikan kejelasan dan kelengkapan, banyak proyek perangkat lunak menerapkan standar tertentu, seperti IEEE 830-1998, yang memberikan panduan dalam penyusunan SRS. Standar ini membantu dalam menghindari ambiguitas dan memastikan bahwa setiap kebutuhan didokumentasikan dengan baik. Selain itu, penerapan metodologi yang sesuai, seperti Agile atau Waterfall, juga dapat berkontribusi dalam memastikan bahwa spesifikasi kebutuhan dikembangkan dengan pendekatan yang sistematis.

Dampak Spesifikasi yang Buruk

Spesifikasi kebutuhan yang tidak jelas atau tidak lengkap dapat menyebabkan berbagai permasalahan dalam pengembangan perangkat lunak, antara lain:

  1. Salah Interpretasi Kebutuhan
    Pengembang dan pemangku kepentingan sering kali memiliki pemahaman yang berbeda terhadap kebutuhan yang dijelaskan dalam SRS. Jika spesifikasi tidak cukup jelas, pengembang mungkin membuat keputusan berdasarkan asumsi yang salah, sehingga menghasilkan fitur yang tidak sesuai dengan harapan klien. Hal ini dapat menyebabkan revisi berulang dan menghambat jadwal proyek.

  2. Perubahan Berulang dan Biaya yang Meningkat
    Jika SRS tidak lengkap, kebutuhan tambahan mungkin muncul di tengah-tengah pengembangan, menyebabkan perubahan yang signifikan dalam desain dan implementasi. Hal ini dapat meningkatkan biaya dan memperpanjang waktu pengembangan karena tim harus kembali ke tahap sebelumnya untuk memperbaiki atau menyesuaikan sistem. Dalam skala yang lebih besar, perubahan yang tidak terkelola dengan baik dapat menyebabkan proyek mengalami kegagalan total.

  3. Pengujian yang Tidak Efektif
    Pengujian perangkat lunak sangat bergantung pada spesifikasi kebutuhan. Jika kebutuhan tidak terdokumentasi dengan jelas, penguji tidak memiliki dasar yang cukup untuk merancang kasus uji yang efektif. Akibatnya, sistem dapat mengalami kegagalan karena skenario penting tidak diuji dengan baik. Dengan kata lain, kualitas perangkat lunak tidak dapat dijamin tanpa spesifikasi kebutuhan yang solid.

  4. Ketidakpuasan Pengguna
    Ketika sistem yang dikembangkan tidak sesuai dengan harapan pengguna, mereka akan merasa tidak puas dan mungkin mencari alternatif lain. Ini sangat merugikan bagi perusahaan pengembang perangkat lunak karena dapat menurunkan reputasi mereka di pasar. Sebagai contoh, aplikasi yang lambat, tidak responsif, atau memiliki fitur yang tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna sering kali ditinggalkan oleh penggunanya.

Strategi untuk Meningkatkan Kejelasan dan Kelengkapan SRS

Beberapa strategi dapat diterapkan untuk memastikan bahwa SRS memiliki kejelasan dan kelengkapan yang optimal:

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
    Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun