Wali Kota Surabaya Mengajak Warga Menjaga Kekhusyukan Kemerdekaan Dengan Mengibarkan Merah Putih

Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, marilah kita bersama-sama menyemarakkan suasana kemerdekaan dengan mengibarkan bendera Merah Putih di depan rumah, kantor, sekolah, dan tempat usaha. Ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan bentuk penghormatan kita kepada para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, juga mengingatkan bahwa momen kemerdekaan harus dijadikan ajang untuk memperkuat semangat nasionalisme dan persatuan, bukan waktu untuk menonjolkan simbol-simbol lain yang tidak merepresentasikan semangat perjuangan bangsa.

Masyarakat bebas menyukai anime, tokoh-tokoh fiksi, atau budaya populer lain. Namun, pada momen sakral seperti ini, sudah sepatutnya kita menempatkan Merah Putih di tempat yang paling utama. Bendera Indonesia bukan sekadar kain berwarna merah dan putih. Ia adalah lambang kedaulatan, martabat, dan sejarah panjang perjuangan. Mengibarkan bendera Merah Putih adalah wujud paling sederhana namun penuh makna dari rasa cinta tanah air. Jangan sampai semangat kemerdekaan kita tercampur atau tergeser oleh simbol-simbol lain, apalagi yang tidak berkaitan dengan perjuangan bangsa.

Wali Kota Eri dengan tegas namun santun mengajak seluruh warga Surabaya untuk menahan diri agar tidak mengibarkan bendera-bendera lain, termasuk bendera anime seperti One Piece, selama perayaan kemerdekaan. Bukan karena hal itu dilarang secara hukum, melainkan karena hal tersebut berpotensi mengurangi makna dan kekhusyukan perayaan kemerdekaan. Mari kita rayakan hari besar bangsa ini dengan cara yang bermartabat dan penuh kebanggaan sebagai warga negara Indonesia.

Kemerdekaan yang kita nikmati hari ini lahir dari darah dan air mata para pejuang yang tidak pernah mengeluh dalam menghadapi penjajahan. Mereka tidak berjuang untuk dikenal, tetapi untuk memberi kita kesempatan hidup dalam negara yang merdeka dan berdaulat. Maka, sudah seharusnya kita menunjukkan rasa terima kasih dan penghormatan itu, salah satunya dengan mengibarkan Merah Putih setinggi-tingginya, seluas-luasnya, dan serapi-rapinya di lingkungan kita masing-masing.

Ayo, warga Surabaya dan seluruh rakyat Indonesia, mari kita tegakkan semangat nasionalisme mulai dari rumah kita sendiri. Kibarkan Merah Putih dengan bangga mulai 1 Agustus hingga 31 Agustus. Jadikan bendera itu sebagai simbol bahwa kita satu bangsa, satu tanah air, dan satu semangat: Indonesia yang merdeka, bersatu, dan maju. Jangan biarkan momen berharga ini kehilangan makna karena kelalaian kita. Saatnya menunjukkan siapa kita: rakyat Indonesia yang bangga akan negaranya!