Mohon tunggu...
Rangga S
Rangga S Mohon Tunggu... Lainnya - Manusia Biasa

Kualitas bukanlah sebuah aksi. Melainkan sebuah kebiasaan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Karena Komcad Memberikan Nilai Tambah Buat Masyarakat

22 Maret 2021   14:30 Diperbarui: 22 Maret 2021   20:22 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika wacana Komponen Cadangan menyeruak di awal kepemimpinan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, saya termasuk orang yang setuju. Saya melihat Komcad bisa berdampak positif terhadap peningkatan kapasitas SDM Indonesia, khususnya mereka yang non sipil alias bukan berasal dari militer.

Mengapa demikian, karena Komcad jelas memberikan pendidikan dan penguatan kompetensi aspek militer kepada non sipil. Nantinya mereka bakal dilibatkan dalam sejumlah program.
Ada yang mengatakan hal ini akan melanggar HAM. HAM dari mana? bukankah program ini tidak ada paksaan alias sukarela?

Lagi pula, Komcad memberikan keuntungan sendiri bagi para peserta. Karena mereka bakal dibekali ilmu dan wawasan seputar sektor pertahanan Indoenesia. Tidak rugi sama sekali ketika warga negara mengikuti program ini.

Dilansir sejumlah media Kemhan menargetkan merekrut anggota komcad hingga 25 ribu orang atau setara 35 batalyon. Rencananya, Kemhan bakal membuka rekrutmen untuk 25 ribu komcad pada 2021.

Juru Bicara Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar mengatakan, jumlah tersebut nantinya bakal dihitung sesuai kebutuhan setiap matra TNI.

"Jadi matra angkatan darat, laut, udara mereka butuh apa. Nanti dari setiap kota beda-beda, misal di Jateng kita butuh berapa, itu nanti yang tentukan dari TNI," kata Dahnil dalam sebuah diskusi virtual, Jumat (12/3).

Jelas bahwa pernytaan Dahnil mengindikasikan jika Komcad dibentuk secara proporsional. Bukan asal yang penting banyak. Sekali lagi penulis katakan bahwa program Komcad memberikan nilai tambah bagi masyarakat. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun