Mohon tunggu...
citra rachmania
citra rachmania Mohon Tunggu... mahasiswa

hobi saya membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

konflik Suku Agama Ras Antar golongan

23 Mei 2025   11:10 Diperbarui: 13 Juni 2025   13:28 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

   Indonesia adalah negara yang beragam suku bangsa agama ras dan antar golongan atau biasanya disingkat dengan SARA, menghadapi tantangan besar dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. keragaman ini meskipun menjadi kekuatan juga terkadang timbul konflik yang berbahaya jika tidak diselesaikan dengan baik-baik. beberapa bayang-bayang konflik SARA untuk perjalanan bangsa Indonesia menimbulkan luka sosial yang dalam dan mengancam stabilitas nasional.

  di sini ada beberapa contoh konflik SARA di Indonesia. seringkali muncul dalam beberapa bentuk seperti pengelompokan antar perbedaan identitas yang dipicu oleh perbedaan agama etnis atau ras berikut adalah beberapa contoh konflik SARA yang sangat terlihat dan berdampak besar di Indonesia adalah:


1. konflik Maluku (1999-2002): 

konflik antar kelompok Muslim dan Kristen dipicu oleh gesekan agama yang diperparah perbedaan pendapat antara ekonomi dan politik. ada 5000 lebih orang meninggal dan banyak sekali yang kehilangan tempat tinggal. dan penyelesaiannya menggunakan perjanjian Malino ll yang menekankan dialog lintas agama dan rekonstruksi sosial.


2. konflik Sambas (1997 sampai 1999):

terjadi di Kalimantan Barat. antar suku Dayak, Maluku, Madura, yang memicu ketegangan etnis dan persaingan sumber daya ekonomi. dan solusi yang mereka lakukan adalah relokasi etnis Madura dan rekonsiliasi melalui dialog dan kegiatan budayaan.


3. konflik Poso (1998 sampai 2007):

konflik berkepanjangan antara Muslim dan Kristen yang dipicu oleh agama dan ketimpangan sosial cara menyelesaikannya lewat deklarasi Malino yang memfokuskan pada penegakan hukum dan pemilihan hubungan sosial.


4. tragedi Sampit 2001:

konflik yang antar suku Madura dan Dayak di Kalimantan Tengah ini konflik yang berdarah-darah karena menewaskan 500 jiwa dan ratusan ribu orang kehilangan tempat tinggalnya. konflik ini terjadi dari gesekan kepentingan ekonomi dan politik yang dimanfaatkan oleh kelompok tertentu untuk kepentingan kekuasaan.


5. kerusuhan Mei 1998:

 dimulai dari krisisnya ekonomi dan demonstrasi mahasiswa kerusuhan ini melibatkan etnis Tionghoa sebagai kambing hitam dan menimbulkan kebencian dan diskriminasi yang mendalam.


apasih penyebab dan dampak konflik SARA di Indonesia?

   bukan hanya dipicu oleh perbedaan identitas tetapi juga oleh faktor ekonomi politik sosial yang saling berkaitan. perbedaan ekonomi diskriminasi dan persaingan sumber daya sering menjadi poin utama terjadinya konflik di negara Indonesia ini dan bukan hanya itu politik sara sering dimanfaatkan untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan yang semakin memperkuat situasi dan memecah belah masyarakat.


ini adalah beberapa dampak konflik SARA yang merugikan negara indonesia
1. hilangnya nyawa dan harus diungsikan secara massal yang menghancurkan kehidupan sosial masyarakat.
2. kerusakan ekonomi bisa menghambat pembangunan daerah.
3. pecahnya sikap sosial dan mungkin mereka trauma yang akan lama dan akan sulit untuk disembuhkan.
4. lemahnya politik dan keamanan sosial yang mengancam persatuan bangsa.


dan ada jugah beberapa upaya penyelesaian dan pemecahan konflik SARA
1. musyawarah antar kelompok seperti contoh di atas perjanjian Malino ll dan deklarasi maliono agar damai dan membangun hubungan sosial yang sejahtera dan tidak ada permusuhan.
2. tegaknya hukum yang adil dan melindungi hak warga negara ini akan menjamin tidak akan ada diskriminasi sara seperti dalam (UUD 1945 pasal 28E dan pasal 28l).
3. mendorong masyarakat untuk berpendidikan dan memiliki sikap yang toleransi menghormati sesama dan mau menerima meskipun berbeda agama menghilangkan prasangka yang jelek dan memiliki jiwa persatuan.
4. mencegah penyalahgunaan isu sara di dalam politik agar tidak memicu polarisasi dan konflik sosial.
5. memiliki masyarakat yang berperan aktif di sipil dan media berhenti untuk menyebarkan pesan kebencian dan selalu mempromosikan dialog serta pemahaman antar kelompok agar kelompok lain tahu dan mengerti tentang kelompok yang lainnya lagi dan bisa saling mengerti satu sama lain.


kesimpulan dari kenapa bayang bayang konflik SARA di indonesia sering terjadi
bayang-bayang konflik SARA di Indonesia rata-rata   akar masalahnya dari kompleksitas keberagaman bangsa yang harus dikelola dengan bijak. konflik yang sering terjadi mengajarkan kita untuk menjadi orang yang adil dan pentingnya untuk pintar berbicara atau berdialog dan pintar untuk menyusun kata-kata. dan ada pula politik akan itu akan berpotensi untuk menghancurkan kerukunan di negara kita. oleh karena itu upaya dari pemerintah masyarakat dan semua elemen bangsa sangat diperlukan untuk menguatkan nilai toleransi dan  persatuan kesatuan demi masa depan Indonesia yang damai dan sejahtera.


karena itu kita sebagai warga indonesia harus saling tolong menolong dan tidak membedakan perbedaan karena perbedaan adalah ciri khas dan simbol indonesia yang berbeda dari negara laina nya yang kaya akan berbagai macam bangsa negar, seperti semboyan yng mengatakan "bineka tunggal ika" berbeda beda tetapi tetap satu jua. menunjukakan meskipun indonesia berbeda beda tetapi tetap satu jua satu tujuan satu tanah air satu negara yaitu negara insonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun