Mohon tunggu...
churmatin nasoichah
churmatin nasoichah Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

^-^

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

5 Dampak Negatif Kaum Ibu Kecanduan Drakor dan Cara Mengatasinya

18 September 2021   07:39 Diperbarui: 18 September 2021   07:44 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: klikdokter.com

Drama Korea atau biasa disingkat dengan drakor merupakan salah satu tayangan yang kini banyak digilai kaum muda terutama wanita. Tidak sedikit dari mereka menghabiskan waktu berjam-jam sekedar menikmati alur cerita drakor yang sedang diminati.

Tidak terkecuali kaum ibu. Para ibu yang memiliki segudang pekerjaan juga tidak ingin ketinggalan mengikuti cerita drakor terbaru yang ongoing atau justru streaming berjam-jam menghabiskan episode drakor yang sudah lengkap.

Sebenarnya kebiasaan tersebut sah-sah saja dilakukan. Namun bagaimana jika sudah mulai mengganggu peran utamanya sebagai seorang ibu? Dampak nyata akan sangat terlihat dengan komplainnya anggota keluarga lain seperti suami dan anak-anak dengan kebiasaan istri atau ibu mereka.

Namun demikian, semua hal itu bukan tidak ada solusinya. Ada beberapa dampak negatif menonton drakor dengan beberapa solusinya.

1. Memilih Waktu Istirahat Keluarga

Kebiasaan menonton drakor bagi para ibu tentu yang akan paling berdampak adalah waktu. Bagaimana tidak, mereka harus menghabiskan setidaknya 1 jam hanya untuk menghabiskan 1 episode. Belum lagi jika ia harus streaming menonton drakor yang sudah usai. 

Tanggung ceritanya, menjadi alasan utama pencinta drakor enggan beranjak dari tempatnya. Bayangkan jika satu hari saja kita menghabiskan waktu setidaknya 1-3 jam atau bahkan lebih, tentu akan mengurangi waktu kita untuk rutinitas yang lain. 

Nah bagi para ibu yang masih juga mencintai drakor, tentu pemilihan waktu menonton menjadi hal wajib untuk dilakukan. Saat anak-anak dan suami sedang tidur bisa menjadi pilihan terbaik bagi para ibu untuk menikmati drakornya. 

Meski demikian hal itu tetap berdampak negatif bagi kesehatan ibu dengan berkurangnya waktu istirahat bagi dirinya sendiri. Pemilihan waktu istirahat tersebut bisa juga dilakukan sebagai pengantar tidur, jadi tanpa disadari sang ibu akan tertidur dan otomatis bisa istirahat seperti biasanya.

Bisa juga pemilihan waktu menonton drakor dilakukan saat akhir pekan atau waktu dimana anak-anak tidak sedang butuh pendampingan belajar. Begitu juga saat semua anggota keluarga sedang santai dan tidak sedang disibukkan apa-apa. Tentu komplain tidak akan terjadi dan sang ibu bisa enjoy menikmati drakor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun