Â
Kursi "tangga lift" bisa dilipat sedemikian sehingga tidak banyak memakan tempat jika tidak dipakai. Berbagai macam jenis, sesuai kebutuhan untuk membantu para penyandang disabilitas .....
Bagaimana dengan "lift tangga di ruang public?
Jika di ruang pblik yang aku perhatikan di kota2 dunia yang pernah aku kunjungi, jarang yang berberntuk kursi. Melainkan plat baja yang mampu mendukung kursi roda diatasnya. Terdapat di gedung2 umum, bahkan di restoran2. Dan penyimpananya pun juga tidak memakan tempat.
Biasanya di ruang public besar, "lift tangga" memang langsung bisa mendukung kursi roda untuk nsik-turun, dan penyimpanannya sangat praktis dan tidak memakan tempat.
***
Di Indonesia, khususnya Jakarta sendiri, aku belum pernah menemukannya. Mungin ada tetapi benar2 'private', seperti rumah2 besar dengan penghuni disabled atau lansia. Atau beberapa gedung. Tetapi jika memang ada, "lift tangga" itu masih bersifat sangat pribadi, dimana justru 'dihindari' untuk pemakai sacara umum.
Padalah konsep "lift tangga" sendiri sudah mulai dicanangkan oleh Keputusan Menteri Perhubungan No.KM 71 Tahun 1999. Berarti sejak tahun 1999, peraturannya harus mlai di lakukan, dan pemilik bangunan yang mempunyai tangga tetapi tidak mempunyai alat transportasi vertical standard, harusnya mmpunyai fasilitas "Lift tangga" seperti ini.
Ketika penyandang disabilitas mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara, dan untuk bisa melakukan kewajiban2nya bagi negara, mereka memang harus dibantu dengan KEPEDULIAN. Cara membantunya mengkin tidak bisa secara pribadi satu demi satu.
Dengan membangun gedung dan fasilitas perkotaan yang baik untuk semua warga negara, tentunya penyandang disabilitas pun akan mampu berkarya.