Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Teror Truk Nice

15 Juli 2016   19:57 Diperbarui: 15 Juli 2016   20:19 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : m.tempo.co

Bagaimana kita menyikapi aksi teror ini? Kita bukannya menyerah, tapi sejujurnya kita juga tidak tahu apa yang akan kita lakukan terhadap “pengantin non profesional” ini karena sangat susah mengendus mereka yang orang biasa-biasa tersebut. Ingat kasus bom Sarinah awal tahun ini? Para pelaku sangat santai melakukan aksinya. Waktu dan Antisipasi adalah kunci pokok yang sangat menentukan berapa jumlah korban yang akan jatuh!

Ketika aksi teror dapat diendus dan diantisipasi, jumlah korban selain si pelaku mungkin dapat dihindari. Penanganan pertama terhadap pelaku, tentulah hanya mempunyai satu opsi, yaitu membunuhnya secepat mungkin. Terlambat melakukannya, walaupun dalam kondisi sekarat, mungkin saja dia masih sempat mengaktifkan detonator atau melemparkan granat!

Ahirnya kalau media tempat dia bertumbuh, supply makanan dan iklim yang pas tidak ada, maka teroris itupun akan mati sendiri. Kalau kita mampu membuang sakit hati dan kebencian dari tubuh kita, maka aksi teror pun tidak akan pernah ada!

Reinhard Freddy

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun